GORONTALO – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie sesalkan banyaknya jalan rusak yang menghubungkan antar desa di Kecamatan Wonosari. Menurut Rusli jalan tersebut tergolong baru, sehingga tingkat kerusakan jalan tersebut semestinya belum separah itu.
“Tadi saya melewati desa Bongo nol sangat prihatin dengan kerusakan jalan. Ini adalah jalan kabupaten, jadi wewenangnya ada di pemerintah kabupaten. Tapi tadi kalau saya lihat jalan ini cepat rusak, karena sering dilalui mobil atau truk besar dengan muatan berat. Tadi saya lihat sendiri, kemungkinan truk ini dari perusahaan pabrik gula,” kata Rusli disela sela sambutannya pada kegiatan penyerahan bantuan Pangan Bersubsidi untuk 1.225 KPM bagi warga setempat, Minggu (21/6/2020).
Gubernur pun menyarankan kepada pemda setempat untuk mengundang manajer atau pemilik pabrik gula untuk sama-sama memikirkan hal tersebut. Menurutnya, jika truk bermuatan melebihi kapasitas tetap dibiarkan lewat, maka sesering apapun diperbaiki tetap akan rusak.
“Apalagi disini ada jembatan yang telah kita bangun, dengan anggaran dari pemerintah provinsi kurang lebih Rp 3 miliyar dan dikerjakan oleh TNI. Tetapi jika jalannya seperti ini pak Wabup, dilewati mobil melebihi kapasitas muatan berat, mungkin belum tiga tahun sudah rusak juga jembatan itu. Dan paling disayangkan karena ini menjadi poros jalan yang menghubungkan ke daerah pertanian,” imbuhnya
Seperti pelaksanaan kunker sebelum-sebelumnya, gubernur tidak datang dengan tangan kosong. Ia menyerahkan sejumlah bantuan, berupa bantuan Bahan Pangan Bersubsidi untuk 1.225 KPM, bantuan benih jagung dan kedelai, bantuan tujuh unit sepeda motor bercoolbox serta bantuan ternak untuk 14 RTM masing-masing dua ekor kambing. (Adv)
Sumber : Humas Pemprov Gorontalo