LIMBOTO – Direktorat Jenderal Pembangunan Kawasan Perdesaan (Dirjen PKP), Harlina Sulistyorini, mengunjungi Desa Daenaa, Kecamatan Limboto Barat (Limbar), Kabupaten Gorontalo (Kabgor), Minggu,(9/8/2020), untuk melihat perkembangan pelaksanaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Saat diwawancara, Herlina mengatakan, bahwa di setiap Desa diharapkan dapat bekerjasama untuk membentuk satu BUMDes. Dan ternyata di Gorontalo sudah ada.
Baca Juga: Desa Berinovasi Binaan UNG Siap Diresmikan Wakil Presiden RI
“Kunjungan kami ini terkait dengan hari Teknologi besok, tetapi dalam rangkaian itu kami ingin melihat perkembangan yang ada di Gorontalo, terutama melalui desa dari sisi BUMDes dan dari sisi kawasan pedesaannya. Saya juga berharap, kalau memungkinkan untuk bagaimana setiap BUMDes yang ada dapat membentuk satu BUMDes dan ternyata itu sudah ada,” kata Herlina.
Herlina juga berharap, agar desa dapat memanfaatkan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) untuk pembangunan yang ada di desa utama dalam memajukan BUMDes didaerah.
“Kami minta desa melakukan musyawarah bersama untuk menentukan apa yang dibuat dengan PKTD tersebut,” Jelasnya
Baca Juga: Rektor UNG Akan Dampingi Menteri PDTT di Gorontalo
PKTD sendiri kata Harlina, dapat digunakan untuk banyak hal. Misalkan di desa tersebut kekurangan pupuk, maka PKTD dapat digunakan untuk pengadaan pupuk tersebut.
“Di Desa Daenaa sudah mengidentifikasi kebutuhan dari PKTD, dan terdapat tiga bagian yang masuk dalam program Dana Desa yaitu Covid, BLT, dan PKTD,” pungkasnya. (tiw)