POHUWATO – Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga menginstruksikan seluruh desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Pohuwato, agar mengumumkan daftar calon penerima bansos di setiap kantor desa dan kelurahan maupun di tempat strategis lainnya. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
“Bantuan jaring pengaman sosial tahap dua juga penerima BLT kemensos, BLT desa, dan penerima jaring pengaman sosial yang 60 persen dari provinsi maupun 40 persen dari kabupaten, saya instruksikan untuk ditempelkan di kantor-kantor desa/kelurahan maupun di tempat strategis,” Kata Syarif, usai menyambut kedatangan pasien ke-4 sembuh dari corona virus, Jumat (8/5/2020).
Untuk proses pendataan pada penerima bansos Kemensos, BLT Dana Desa, bantuan sosial dari Pemprov Gorontalo dan Pemkab, lanjut Syarif, datanya sudah siap dan sebahagian besar sudah bisa di umumkan. Hal tersebut sebagai upaya untuk transparansi dan akuntabilitas pemerintah daerah Pohuwato.
“Walau masih ada dua kecamatan yang belum selesai melaksanakan Musdes, namun pihak pemerintah kecamatan menjanjikan akan segera menyelesaikan hal ini, dan pemilahan yang akan diajukan ke JPS kabupaten maupun provinsi itu sedang di paripurnakan dan di finalisasi,” urainya.
Syarif juga menambahkan, saat ini Dinas Sosial Kabupaten Pohuwato akan menutup sementara masukan data dari pemerintah desa. Hal ini untuk melakukan verifikasi data di tingkat Kabupaten oleh tim verifikasi Kabupaten.
“Tadi dinas sosial sudah saya perintahkan untuk menutup sementara masukan data dari desa, karena sudah diberi target waktu. Hal ini bukan untuk menutup dan tidak memberi kesempatan usulan tambahan, tapi ini untuk memberikan kesempatan kepada tim verifikasi kabupaten mempercepat data yang sudah ada,” tutupnya. (KT11)