KOTA GORONTALO – Sebanyak 30 ribu rappid test yang diadakan Pemerintah Provinsi Gorontalo telah tiba. Alat pemeriksaan cepat indikasi virus corona itu diharapkan bisa digunakan untuk deteksi dini, meskipun hasil akhirnya menunggu pemetiksaan lab PCR atau swab test.
“Alhamdulillah sebanyak 30 ribu rapid test sudah kita terima hari ini. Selanjutkan akan segera kita distribusikan ke masing-masing kabupaten/kota. Termasuk ke petugas kesehatan,” ungkap Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat konfrensi pers di Posko GTPP Covid-19, Senin (13/4/2020).
Gubernur Rusli meminta kejujuran warganya jika memiliki indikasi medis segera melapor untuk menjalani pemeriksaan rappid test. Begitu juga dengan warga yang tanpa gejala namun memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri maupun luar daerah atau pernah kontak dengan pasien dalam pengawasan.
“Kita minta kejujurannya. Kita tidak minta bayaran, kita periksa gratis dan jadikan mereka Oranf Dalam Pengawasan,” imbuhnya.
Selain alat rapoid test, Pemprov Gorontalo juga telah dan terus menerima bantuan alat pelindung diri (APD) dari organisasi paguyuban daerah, swasta maupun partai politik. Partai Golkar menjadi salah satu penyumbang APD yang diserahkan saat konfrensi pers berlangsung.
Bantuan yang diserahkan berupa 1.000 buah baju APD dan 3.750 masker kain. Masker dibantu oleh anggota DPR RI Dapil Gorontalo Idah Syahidah. Bantuan diserahkan simbolis oleh Sekretaris DPD I Golkar Paris A. Yusuf. (Adv)
Sumber : Humas Pemprov Gorontalo