Bonebol – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango mengirimkan 40 orang personil yang tergabung dalam Relawan Kemanusiaan, untuk ikut dalam misi kemanusiaan bagi korban bencana alam yang terjadi di wilayah Sulawesi Tengah, tepatnya di Kota Palu, Kabupaten Donggala dan sekitarnya.
Bupati Bone Bolango, Hamim Pou mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango membentuk relawan berjumlah 40 orang, untuk dikirim ke Sulawesi Tengah membantu melakukan evakuasi korban bencana alam yang terjadi akhir pekan lalu.
“Tim Relawan Kemanusiaan ini merupakan gabungan dari beberapa instansi, seperti Tagana, BPBD, Dinas Kesehatan, Dokter, tenaga kesehatan, para medis, dan tenaga-tenaga trampil. Kemudian dukungan Polres Bonebol, TNI, dan juga berkolaborasi dengan BEM UNG, serta LSM,” ujar Bupati Hamim Pou, yang memimpin langsung rombongan Relawan Kemanusiaan Bonebol.
Hamim mengungkapkan alasannya turun langsung bersama tim relawan, karena dirinya merasa simpati, berempati, dan merasakan sebagai pemimpin dan sebagai pelayan juga bertanggung jawab. “Kita tidak boleh lagi dipisahkan oleh hal-hal yang bersifat administratif, sejauh itu menyangkut masalah kemanusiaan,” kata Hamim.
Bupati menambahkan, dalam misi kemanusiaan tersebut, pihaknya tidak hanya mengumpulkan dana, tapi juga menyiapkan logistik, berupa beras, mie instan, pembalut wanita, popok, makanan ringan lainnya, dan obat obatan. “Ada 3 truk, 3 pick up, dan beberapa mobil lainnya yang mengangkut bantuan dari Pemkab dan masyarakat Bonebol, untuk korban bencana di Donggala dan Palu,” pungkas Hamim Pou.
Tim Relawan Kemanusiaan Bonebol ini mendapatkan pengawalan dari Polres Bone Bolango dan TNI, untuk mengantisipasi terjadinya penghadangan dan penjarahan yang isunya beredar melalui media sosial. (rls/idj)