Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Pemerintah Kota Gorontalo terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan menggandeng mitra internasional dan akademisi lokal.
Hal tersebut ditandai dengan pertemuan strategis bersama GIZ (Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit) dan SDGs Centre Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Pertemuan yang berlangsung di Kota Gorontalo ini dipimpin oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Drs. Deddy Kadullah, M.Si, mewakili Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Penasehat Proyek TPB/SDGs, Zulasmi dan Marvel J.P. Ledo, Tenaga Ahli Provinsi Boby R. Payu, serta perwakilan SDGs Centre UNG, Dr. Rachel Yunginger.
Dalam sambutannya, Deddy Kadullah menyampaikan apresiasi atas inisiatif kolaboratif yang digagas ini. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Gorontalo sangat terbuka terhadap kemitraan strategis lintas sektor, khususnya dalam rangka mempercepat implementasi SDGs yang inklusif dan berkelanjutan.
Sementara itu, Kepala Bapppeda Kota Gorontalo, Meidy Novieta Silangen, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, akademisi, dan mitra pembangunan internasional dalam memperkuat tata kelola pembangunan berkelanjutan. Ia berharap kolaborasi ini dapat membantu Kota Gorontalo, dalam menyusun kebijakan yang lebih responsif, berbasis data, dan inklusif, sesuai prinsip SDGs: Leave No One Behind.
Pertemuan ini juga menjadi ajang untuk menyelaraskan berbagai potensi kerja sama, mulai dari penguatan data indikator SDGs daerah, pelibatan masyarakat sipil, hingga pengembangan kapasitas aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo. Pendekatan yang digunakan adalah model pentahelix, melibatkan unsur pemerintah, akademisi, swasta, masyarakat, dan media.
GIZ sebagai mitra pembangunan internasional dari Jerman, bersama SDGs Centre UNG, diharapkan mampu menjadi fasilitator dan katalisator dalam mempercepat transfer pengetahuan dan praktik baik dari berbagai daerah maupun negara berkembang lainnya.
Dengan kolaborasi ini, Pemerintah Kota Gorontalo optimis dapat mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan dan mewujudkan visi kota yang lebih inklusif dan berdaya saing. (Adv)