Pojok6.id (DPRD Pohuwato) – Anggota DPRD Pohuwato Fraksi PKB, Yunus Usman mengaku kecewa atas penyelenggaraan CPNS 2021. Penyebabnya, tidak ada penerimaan apoteker di daerah itu padahal tenaga apoteker sangat dibutuhkan pemerintah daerah.
“Apoteker dibutuhkan daerah. Puskemas itu rata-rata tidak punya petugas apoteker berstatus pegawai. Tapi tidak ada formasinya,” kata Yunus Usman, Kamis (30/9/2021).
Ia mengaku sempat mempertanyakan sistem perencanaan pengadaan pegawai oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Pohuwato. Terlebih, seluruh puskesmas di Pohuwato tidak ada pengawai apoteker.
“Harusnya ini dikawal oleh BKPPD. Jabatan, posisi apa saja yang benar-benar dibutuhkan daerah,” Tegasnya.
Ia pun menyayangkan sumber daya manusia (SDM) Pohuwato pada profesi tersebut memilih mengabdikan diri di daerah lain.Untuk itu, kedepan hal itu harus menjadi pertimbangan pemerintah daerah.
“Ada beberapa yang melamar formasi itu di luar Pohuwato. Padahal daerah sendiri membutuhkan itu. Artinya tidak ada perencanaan yang matang. Kedepan ini diharapkan lebih dipikirkan pemerintah,” harap Yunus Usman,
Untuk diketahui, formasi CPNS kabupaten Pohuwato tahun 2021 yang dibuka bidang kesehatan diantaranya adalah ahli pertama – dokter, ahli pertama – dokter gigi, ahli pertama – nutrisionis, ahli pertama – perawat, terampil – asisten penata anestesi, terampil – bidan, terampil – nutrisionis, terampil – perawat dan terampil – perekam medis. Saat ini pendaftaran tersebut telah ditutup dan menunggu jadwal ujian SKD. (Adv/Nal)