POHUWATO – Di penghujung tahun 2020 dan memasuki tahun baru 2021, Pemkab Pohuwato akan zikir di masjid Agung Pohuwato dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19.
Hal ini disampaikan Sekretaris Satgas Covid-19 Pohuwato Ramon Abjul ditemui di kantornya, Rabu, (16/12/2020). Dirinya menegaskan tidak ada perayaan tahun baru yang dapat menyebabkan kerumunan dan mengundang orang banyak.
“Pisah sambut tahun yang dilaksanakan oleh bangsa Indonesia hanya zikir.Tidak ada pelaksanaan perayaan tahun baru. itu akan dilaksanakan setelah salat.Paling banyak kan 50 orang. yang penting jaga jarak, tidak berkerumun,” kata Ramon
Hal serupa yang diharapkan pemerintah bahwa, perayaan hari natal pun diimbau untuk dilakukan dengan sederhana. bahkan, Satgas Covid-19 akan melakukan operasi yustisi untuk mencegah kerumunan orang dan cegah pelanggar prokes.
“Untuk perayaan tahun baru tidak laksanakan, natal juga dilaksanakan secara sederhana. kita juga perketat patroli protokol kesehatan untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat agar patuh. Bahkan jika yang melanggar kita berikan sanksi juga berupa pengarahan dan nanti akan dipakaikan juga baju rompi yang melanggar,” jelas Ramon
Diharapkan untuk masyarakat Pohuwato untuk tetap patuhi prokes disetiap aktivitas baik dalam dan diluar rumah. Diingatkan kembali untuk menjaga kesehatan dengan pola hidup sehat.
“Kita sekarang biasakan minimal keluar rumah harus pakai masker,” tutup Ramon.(Nal)
*Liputan khusus Ubahlaku, Gerakan 3 M (Pakai Masker, Menghindari kerumunan, Mencuci tangan pakai sabun)