Masyarakat Pohuwato Diminta Belajar dari Kasus Covid-19 India

Kasus
Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga saat menghadiri apel gelar pasukan operasi ketupat di halaman Mapolres Pohuwato (Foto :Istimewa)

– Bupati Saipul A Mbuinga meminta masyarakat Pohuwato belajar dari lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di negara India. Ia pun meningatkan agar masyarakat Pohuwato benar-benar disiplin protokol kesehatan.

“Kasus covid di India saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, maka dari itu mari sama-sama belajar dari apa yang kita lihat dan mulailah menjaga diri dan keluarga,” kata Bupati saat menghadiri apel gelar pasukan operasi ketupat di halaman Mapolres Pohuwato, Rabu, (5/5/2021).

Ia menyatakan dukungan atas operasi yang dilakukan oleh pihak pengamanan jelang Idulfitri  dalam menekan laju perkembangan covid-19.

Read More
banner 300x250

“Artinya, dengan operasi ini tentu bisa menekan kerumunan dari masyarakat menjelang idul fitri,” imbuhnya

Kapolres Pohuwato AKBP Teddy Rayendra mengatakan, operasi ketupat otanaha dalam rangka pengamanan idul fitri dilakukan selama 12 hari dari 6 sampai 17 Mei 2021. Operasi ini tentu bertujuan melakukan pengamanan hari raya idul fitri serta untuk menekan laju covid-19 di masyarakat.

“Kita berkaca dengan kejadian di india saat ini, olehnya tegas kami tegakan prokes di masyarakat menjelang hari raya idul fitri terutama pusat-pusat perbelanjaan termasuk pasar dan pertokoan,” tuturnya

Apel yang diikuti Forkopimda, penjabat Sekda, Iswanta dan sejumlah pimpinan OPD. Apel diawali dengan pemasangan pita operasi oleh kapolres kepada perwakilan TNI, Polri, Satpol dan dinas Perhubungan.(Adv/Nal)

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60