KOTA GORONTALO – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Gorontalo melakukan rapat konsolidasi internal guna membahas hal-hal strategis yang sedang terjadi di wilayah Provinsi Gorontalo.
Ini disampaikan Ketua Bappilu Partai Golkar Syarief Mbuinga, dalam jumpa pers usai melaksanakan rapat internal Partai Golkar Gorontalo, Rabu malam (31/3/2021), di kediaman pribadi Ketua DPD I Partai Golkar Gorontalo, Rusli Habibie, di Kelurahan Moodu.
“Agenda yang dibahas ini yaitu konsolidasi Partai Golkar di Provinsi Gorontalo untuk membahas hal-hal penting, diantaranya dalam rangka menyambut bulan suci ini ramadan maka kami Partai Golkar akan menggerakkan mesin partai untuk melakukan amaliyah dan pengabdian dimasyarakat pada bulan suci ramadan,” ujar Syarif
Selai itu, Syarif juga mengungkapkan pertemuan itu juga membahas isu-isu strategis yang saat ini berkembang dimasyarakat.
“Yaitu isu strategis dan sangat penting ini terkait masalah kartu tani. Karena ada kebijakan dari Kementan yang diputuskan bulan desember 2020 lalu dan baru efektif di 2021 tentang penyaluran kartu tani. Jika kartu tani ini diserahakan ke petani secara reguler maka ini akan menjadi kesulitan petani dan bisa berdampak negatif terhadap kinerja disektor pertanian serta bisa menurunnya kesejahteraan bagi masyarakat petani,” ujarnya
Menurut Syarif sektor pertanian perlu dibahas dalam rapat konsolidasi karena mempunyai kontribusi terhadap pembangunan di wilayah Gorontalo.
“Karena leading sektor Provinsi Gorontalo secara statistik adalah pertanian dan juga ini menjadi mayoritas di Gorontalo. Maka pak ketua DPD I partai golkar (Rusli Habibie) memerintahkan semua jajaran pengurus partai golkar untuk bisa memfasilitasi petani untuk mewujudkan kartu tani dan ini adalah agenda penting dilaksanakan,” tandasnya.(Jar)
