Pojok6.id (DPRD) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo menghadiri Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Tahun 2025-2026, Selasa (19/12/2023), di Gedung Banthayo Lo Yiladia (BLY) Rumah jabatan (Rujab) Wali Kota Gorontalo.
Ketua Komisi B DPRD Kota Gorontalo, Alwi Podungge, mengungkapkan bahwa dalam forum tersebut, pihaknya membahas tentang penyusunan RPD Kota Gorontalo untuk tahun 2025-2026, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan seluruh pemangku kepentingan, serta stakeholder terkait.
“Kita telah duduk bersama, berdiskusi tentang perencanaan RPD 2025-2026. Kemudian ini juga untuk mengisi kekosongan peralihan transisi dari kepemimpinan Pak Marten Taha dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo mendatang,” ungkapnya.
Menurut Alwi, meskipun ada pergantian kekuasaan dari Wali Kota Marten Taha ke Pj Walikota, namun ia berharap pembangunan di Kota Gorontalo dapat terus berjalan, serta direalisasikan oleh Pj Walikota mendatang.
“Sehingga saya menginginkan apa yang digagas oleh pak Marten Taha, itu harus dilanjutkan. Jangan terpenggal hanya karena ada pergantian kekuasaan,” tegas Alwi.
Ia menilai bahwa pembangunan di Kota Gorontalo yang belum terselesaikan ini, nantinya akan menjadi PR bagi Pj Walikota mendatang. Terutama pembangunan di Jalan Panjaitan dan di Kawasan Kota Tua.
“Oleh karena itu, melalui forum hari ini, kita membahas bagaimana kelangsungan pembangunan di Kota Gorontalo, pasca kepemimpinan pak Walikota, Marten Taha bersama pak Wakil Walikota, Ryan Kono,” pungkasnya. (Adv)