Pojok6.id (UNG) – Di era pandemi covid-19 saat ini, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus melakukan upaya peningkatan kualitas pendidikan masyarakat. Kali ini melalui Badan Pengelola Usaha (BPU), UNG meluncurkan Sekolah Rakyat tahap kedua online untuk guru dan siswa, sekaligus memeriahkan semarak Dies Natalis UNG ke-58.
Rektor UNG, Eduart Wolok mengatakan, sekolah rakyat online merupakan sebuah terobosan unggulan UNG dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui program Merdeka Belajar yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Sekolah Rakyat merupakan inkubasi bagi rakyat untuk meningkatkan keahlian dan kompetensi. Materi-materi yang diberikan terkait kemampuan teknis yang dibutuhkan rakyat hari ini, misalnya mengenai kursus urban farming (Pertanian Kota), keterampilan pengembangan wisata Desa, Programming bagi pemuda Desa, akuntasi keluarga dan banyak materi-materi praktis yang bisa dijangkau dan diakses rakyat secara online,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan, bahwa pembelajaran daring yang dikembangkan meliputi seluruh level pendidikan formal. Mulai dari pendidikan dasar, menengah, maupun sekolah rakyat. Semuanya bisa diakses melalui laman https://sekolahrakyat.ung.ac.id
“Dalam mewujudkan program ini UNG akan terus melakukan Upgrading sejak pertama kali di luncurkan dan peningkatan kapasitas UNG dari waktu kewaktu, sehingga Sekolah Rakyat online dapat memberikan manfaat lebih banyak bagi masyarakat dalam peningkatan kualitas pendidikan,” terangnya.
UNG melalui BPU telah melakukan peluncuran sekolah rakyat tahap pertama pada momen hari Pendidikan Nasional tanggal 2 mei 2020 dengan peserta 500 orang guru, dan Tahap kedua 150 orang guru. Selain itu, ada info menarik bahwa aplikasi sekolah Rakyat ini bisa di akses oleh semua kalangan, guru, siswa dan orang tua siswa secara gratis. (Adv/Ryn)