GORONTALO – Data terbaru dari Gugus Tugas Covid-19 mencatat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Provinsi Gorontalo kini berjumlah 12 orang, setelah ketambahan 5 orang pasien.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr.Triyanto Bialangi, melalui jumpa pers yang digelar Kamis (23/4/2020), di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
Triyanto menjelaskan, bahwa Pasien 08 merupakan laki-laki berinisial ABZ (57) alamat Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo, sementara pasien 09 laki-laki berinisial RN (34) alamat Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo. Keduanya merupakan pasien klaster jamaah tablig alumni Ijtima se Asia di Gowa, Sulawesi Selatan.
“Pasien 08 dan 09 masuk (karantina) di mess haji 10 April. Riwayanya pada tanggal 10 April hasil rapid test non reaktif atau negatif, hasil rapid kedua pada 16 April reaktif atau positif. Sehingga kami melakukan pemeriksaan swab dan hasilnya hari ini positif,” ujar Triyanto.
Sementara itu, tiga pasien lainnya berasal dari klaster pasien 01 Tumbihe, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango. Diduga ketiganya terpapar virus dari pasien 01.
Diketahui pasien 10 perempuan inisial SD (50) berstatus saudara kandung pasien 01. Pasien 11 perempuan inisial FD (15) dan pasien 12 perempuan inisial SJD (20).
“FD anak ketiga dari pasien 01 dan SJD anak kedua dari pasien 01. Kondisi umumnya bagus (tidak memiliki gejala medis) dan saat ini sedang dirawat di Rumah Sakir Aloe Saboe,” imbuhnya.
Dengan terus bertambahnya kasus positif Covid-19 di Gorontalo, Juru Bicara Gugus Tugas mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati, menjaga kebersihan diri, keluarga dan lingkungan sekitar, serta tetap mematuhi imbauan pemerintah untuk tetap berdiam diri dirumah. (adv-rls)