Boalemo – Raihan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), merupakan salah satu cerminan pengelolaan keuangan suatu daerah terbilang baik.
Dibalik kesuksesan pengelolaan keuangan daerah tersebut, kita harus ingat ada orang-orang hebat, putra putri terbaik bangsa ini yang telah tulus ikhlas menyumbangkan waktu dan tenaga mereka, dalam memajukan daerah tempat mereka bernaung.
Olehnya, sebagai pengambil kebijakan tertinggi didaerah Bupati Boalemo Darwis Moridu, memberikan apresiasi atas kinerja aparatnya tersebut melalui “BKAD AWARDS”. Dimana mereka yang telah berjasa dalam mensukseskan pengelolaan keuangan daerah, diberikan penghargaan serta hadiah.
Tujuannya pun tidak hanya sekedar sebuah penghargaan atas mereka yang telah bekerja dengan baik, akan tetapi lebih kepada motovasi kedepan bagi para pegawai dilingkungan pemerintah daerah Boalemo dalam melaksanakan tugas.
Waktu makin larut, dari sekian banyak penghargaan yang diberikan, tibalah pada nominasi yang paling dinanti. Yakni Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terbaik dalam gemuruh tepuk tangan peserta yang berada didalam ruangan pecah, setelah pembaca nominasi mengumumkan pemenang nominasi tersebut diraih oleh Yakop Yusuf Musa, selaku Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Boalemo.
Ucapan selamatpun banyak terlontar dari beberapa rekan kerja yang duduk disekitara putra Boalemo ini. Dengan langkah yang sedikit cepat yang diiringi kepercayaan diri, mantan Sekertaris DPRD Boalemo ini langsung menuju panggung untuk menerima piala serta bonus, yang diserahkan langsung oleh Bupati Boalemo Darwis Moridu.
Ditemui usai kegiatan, Yakop mengutarakan rasa bangga serta terima kasihnya kepada semua pihak, yang telah mendukungnya bisa meraih penghargaan tersebut. Ia juga menerangkan, perannya di institusi tidak akan baik tanpa kinerja dan kerja keras dari stafnya.
“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja semua yang ada di Dinas Pariwisata dan bukan karena diri saya seorang. Penghargaan ini bukan untuk saya, tapi semua yang di Dinas Pariwisata. Tanpa mereka saya tidak bisa melalukan apa-apa,” ungkap Yakop.
Disentil soal rahasia pengelolaan keuangan ditempatnya, Yakop menerangkan bahwa dirinya memberikan penegasan kepada stafnya, untuk melakukan improvisasi serta inovasi asalkan tetap pada koridor serta sesuai dengan aturan yang berlaku. “Kuncinya adalah memberikan kebebasan kepada staf saya, namun harus sesuai dengan aturan yang ada,” tutup Yakop.
Selain Yakop, Ada 4 Pejabat Pengelola Keuangan dari instansi lain yang turut diberikan penghargaan sebagai pengelola keuangan terbaik. Dimana salah satunya merupakan bendahara Dinas Pariwisata yang meraih predikat bendahara penerimaan terbaik se-Kabupaten Boalemo. (tro)