Tangani Penyebaran Corona, Ini 15 Langkah Yang Telah Dilakukan Pemprov Gorontalo

Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim didampingi Sekretaris daerah Darda Daraba, saat melakukan dialog publik bagaimana langkah antisipatif Pemprov Gorontalo terkait pencegahan dan penanganan Virus Corona (Covid-19) yang disiarkan langsung melalui radio Suara RH, Minggu, (5/4). Foto: Haris-Humas

GORONTALO Gorontalo menyampaikan hingga saat ini ada 15 langkah dan kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo, dalam upaya mencegah penyebaran . Hingga kini, Provinsi Gorontalo belum ada warga yang positif terkena wabah virus covid-19 asal Cina tersebut.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, dalam dialog publik bersama masyarakat Gorontalo melalui siaran langsung Radio Suara RH, Minggu (5/4/2020).

Langkah pertama, melakukan rapat koordinasi bersama forkopimda yang diperluas dengan berbagai elemen untuk menjaring informasi, saran dan masukan serta melakukan kajian terhadap kebijakan yang ada. Yang kedua menetapkan status siaga darurat bencana selama 76 hari kedepan.

Read More
banner 300x250

Ketiga pemprov telah membentuk gugus tugas percepatan pencegahan penyebaran virus corona. Keempat melakukan sosialisasi pencegahan virus corona baik secara langsung ke masyarakat, maupun melalui media. Kelima melaksanakan gerakan gorontalo bergerak lawan corona, dengan melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan masing-masing. Keenam menerapkan kebijakan belajar dari rumah, Ketujuh menetapkan sistem bekerja dari rumah untuk seluruh ASN di Provinsi Gorontalo.

Selanjutnya melarang seluruh ASN melaksanakan perjalanan dinas ke luar negeri maupun keluar daerah. Kesembilan melakukan pemeriksaan ketat sesuai protokol kemenkes di seluruh pintu-pintu masuk Gorontalo baik darat, laut, dan udara. Kesepuluh menangkal berita hoaks dengan melakukan konfrensi pers setiap hari, untuk menginformasikan perkembangan pencegahan virus corona, yang kesebelas melarang pertemuan yang menghadirkan banyak orang dan menghimbau masyarakat untuk melaksanakan social distancing.

Langkah yang keduabelas mengumumkan kondisi terakhir sampai hari ini (minggu), Gorontalo masih aman dengan data ODP 2490 orang dan PDP 31 orang. Selanjutnya ketigabelas menyediakan anggaran dari seluruh SKPD sebesar 78 miliyar untuk penanganan pencegahan corona. Keempatbelas melakukan kebijakan pembatasan sosial di pintu pintu masuk darat gorontalo, dan yang kelimabelas adalah intens melakukan monitoring di pintu-pintu perbatasan dan mengintrusikan perbaikan pelayanan sesuai protokol kesehatan.

“Selaku ketua gugus tugas percepatan penanganan cirus corona, Gubernur Gorontalo telah menggagas 15 langkah dan kebijakan hingga hari ini. Ini tentunya belum cukup, dan kami mengharapkan juga masukan dari masyarakat,” kata Idris Rahim.

Dari 15 langkah yang telah diambil pemprov, lanjut Idris, penguatan sistem pencatatan dan pelaporan khususnya di pintu-pintu masuk darat adalah yang paling diperketat.

“Sebagai salah satu dari 2 provinsi di Indonesia yang masih nol kasus corona, penguatan penjagaan pintu masuk adalah yang utama. Untuknya kenapa terus melakukan pengecekan di seluruh pintu masuk perbatasan,” lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Gubernur berharap dukungan dari seluruh masyarakat agar mengikuti arahan pemerintah dengan berdiam diri dirumah. (adv)

Sumber: Humas Pemprov Gorontalo

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60