Pojok6.id (Kota Gorontalo) - Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo menggelar Rapat Dengar […]
Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) tentang kebijakan Dinas Pendidikan (Dispen) Kota Gorontalo yang mempersyaratkan vaksinasi sebagai syarat siswa-siswi SD/SMP untuk mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Sekolah. Selasa (1/3/2022).
Berdiri sejak tahun 2002, SMA Terpadu Wira Bhakti Gorontalo dibawah Yayasan Al-Fath Wiraga sudah menloloskan kurang lebih 1.239 lulusan siswa-siswi terbaik Gorontalo. Dengan lulusnya para siswa-siswi terbaik ini, tentunya melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berprestasi bagi Provinsi Gorontalo.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Pohuwato, Ikbar AT Salam menyampaikan pemberian vaksinasi terhadap pelajar SD maupun SMP berjalan baik dan aman. Pihaknya belum mendapatkan laporan adanya dampak buruk vaksin terhadap siswa.
Setelah sebelumnya melaksanakan vaksinasi tahap pertama, SMP Negeri 8 Gorontalo kini kembali menggelar vaksinasi tahap kedua bagi siswa, Rabu (17/11/2021) di Aula Sekolah SMP Negeri 8 Gorontalo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo terus melakukan evaluasi penerapan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo, Zubair Pomalingo saat di temui di ruang kerjanya. Kamis,(11/11/2021).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo mulai menerapkan Smart School Ecosystem yaitu pembelajaran berbasis digital di masa pandemi covid – 19. Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengatakan penerapan Smart School Ecosystem ini sangat penting untuk di terapkan di masa pandemi. Pasalnya pembelajaran di Kabupaten Gorontalo pada tahun tahun kemarin telah terjadi penurunan.
Ketua komisi I DPRD Pohuwato, Amran Andjulangi mengingatkan guru di sekolah untuk mengawasi jalannya vaksinasi siswa. Meski begitu ia meyakini bahwa vaksinator menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya.
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) Provinsi Gorontalo kembali membuka 90 sekolah SMA/SMK pada Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas tahap dua sejak 21 September 2021 sampai 2 Oktober 2021.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Gorontalo Utara (Gorut), Irwan Usman, mengungkap siswa yang memenuhi syarat administrasi untuk divaksinasi sebanyak 10.718 orang dari 28.618 siswa yang ada di wilayah itu.
Kondisi Pandemi Covid-19 yang belum usai. Sekitar 60 persen sekolah masih terapkan belajar daring. Plt kepala dinas Pendidikan Pohuwato, Lusiana Bouty mengatakan pembelajaran daring menyesuaikan status zona masing-masing desa.
No More Posts Available.
No more pages to load.
