Gorontalo – Pihak Kepolisian bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) dalam mengamankan jalannya Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2019, menerjunkan kurang lebih 11.000 personil di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Provinsi Gorontalo.
Hal tersebut disampaikan Wakapolda Gorontalo Kombes Pol Jaya Subriyanto, saat menghadiri Dialog ‘Pemilu 2019 Sukses’, di Restoran Angelato, Selasa (16/4/2019), bersama Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Ketua KPU Provinsi Gorontalo Fadliyanto Koem, Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Jaharudin Umar, dan perwakilan Kabinda Gorontalo.
Wakapolda Gorontalo, Kombes Pol Jaya Subriyanto menjelaskan, bahwa dalam melaksanakan tugas pengamanan Pemilu, pihak kepolisian menerjunkan 2673 personil, selain itu kepolisian juga dibantu anggota TNI sebanyak 1850 personil, dan Linmas sebanyak 6718 personil.
“Jadi kalau ditotal gabungan Polri dan TNI-nya saja 4500 sekian, kalau digabung dengan linmas sudah 11.000 lebih dan itu tersebar disemua TPS,” kata Kombes Pol Jaya Subrianto saat ditemui usai dialog.
Dia juga menjelaskan, bahwa hari ini merupakan pemberangkatan personil ke seluruh TPS yang ada di Provinsi Gorontalo. Dan personil akan ditarik kembali saat semua rangkaian proses Pemilihan Umum dinyatakan selesai oleh Komisi Pemilihan Umum.
Pihak Polda Gorontalo menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan euforia berlebihan atau konvoi, sebelum pemunguman resmi hasil pemilihan umum selesai dari KPU. (KT-05)