Pojok6.id (Pilkada) – Kebijakan penghapusan utang untuk UMKM, petani, dan nelayan yang diinisiasi Presiden Prabowo, mendapat apresiasi dari pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Tonny Uloli – Marten Taha.
Menurut Tonny, program tersebut selaras dengan visi dan komitmen, yang telah mereka susun sebelumnya.
“Kami sudah lama memikirkan langkah ini, dan kebijakan penghapusan utang yang digagas Presiden Prabowo benar-benar mendukung program transformasi ekonomi kami,” ujar Tonny dalam dialog ekonomi, yang diselenggarakan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Gorontalo, Selasa (19/11/2024).
Pada acara yang dihadiri pelaku usaha lokal itu, Tonny dan Marten menyoroti berbagai tantangan ekonomi Gorontalo, termasuk angka kemiskinan yang tinggi dan rendahnya indeks pembangunan manusia.
Tonny yang merupakan mantan Ketua Kadin Papua, dan Pengurus Kadin Indonesia, menekankan perlunya sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mewujudkan transformasi ekonomi.
Ia menambahkan bahwa kebijakan yang inklusif dan berbasis manfaat nyata akan menjadi prioritas utama mereka.
“Kerja sama yang solid adalah kunci keberhasilan transformasi ekonomi,” tegasnya.
Sementara itu, Marten Taha menambahkan, bahwa transformasi ekonomi merupakan solusi utama untuk menghadapi tantangan tersebut, dan mengejar target pertumbuhan yang telah digariskan melalui program nasional Asta Cita.
“Transformasi ekonomi adalah kunci untuk membawa Gorontalo keluar dari kemiskinan. Ini adalah langkah konkret yang bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ujar Marten.
Komitmen pasangan Tonny-Marten ini mendapat sambutan hangat dari para peserta, yang optimistis terhadap visi mereka dalam menciptakan pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gorontalo.(*)