Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Hardi Sidiki dengan tegas membantah tudingan bahwa dirinya diduga memiliki hubungan gelap dengan salah satu anggota DPRD Kota Gorontalo.
Hal tersebut disampaikan Hardi Sidiki yang didampingi sang istri, Herlina ikano, saat menggelar konferensi pers di Kantor DPRD Kota Gorontalo, Sabtu (31/7/2021).
Menurutnya, dugaan tersebut muncul berawal dari beredarnya video berdurasi 1.29 detik, yang direkam oleh seorang wanita yang diketahui sebagai istri dari mantan suami AHN (Aleg Dekot), yang membawa-bawa nama Ketua DPRD Kota Gorontalo, Hardi Sidiki.
“Saya datang ke klinik itu hanya membantu anggota saya (AHN), yang kebetulan saat itu merasa sangat kesakitan pada pergelangan tangannya. Sehingga ia meminta bantuan kepada saya, agar bisa segera mendapatkan penanganan cepat di tempat praktek dokter karena sudah tidak kebagian nomor antri,” ungkapnya.
Hardi juga membenarkan, bahwa yang ada didalam video tersebut merupakan AHN (Aleg Dekot) yang sedang beradu mulut dengan wanita yang diketahui sebagai istri dari mantan suami AHN. Menurut Hardi, AHN marah karena wanita tersebut mengambil foto diam-diam, saat mereka sedang dalam ruangan praktek dokter.
Ia sendiri kaget dan tidak tahu kalau pada saat itu juga, mantan suami dari AHN ini sedang berada di tempat praktek dokter tersebut bersama istrinya, sehingga terjadilah cekcok antara AHN dan Istri dari mantan suaminya itu.
“Saya sebagai Ketua DPRD, sangat menyayangkan hal ini. Dan ini sudah mencemarkan nama baik saya, baik saya pribadi maupun sebagai Ketua DPRD. Terlebih lagi dari berita yang sudah tersebar di sosmed, harusnya konfirmasi dulu kepada saya, itu nomor yang dicantumkan itu, itu sudah 5 bulan tidak aktif,” jelasnya.
Dengan insiden ini, kata Hardi, dirinya akan memikirkan langkah-langkah kedepan yang akan ia ambil, karena ini sudah menyangkut dirinya dan lembaga DPRD.
“Kita akan lihat kedepannya, tentu kita juga akan mengambil langkah-langkah lebih lanjut terkait hal ini, karena ini bukan hanya diri saya pribadi, ini juga sudah menyangkut nama baik Ketua DPRD dan lembaga DPRD,” pungkasnya. (Adv/Ryn)