Rusli Habibie : Gorontalo Jadi Lima Daerah Terbaik Serapan Anggaran di Indonesia

Anggaran
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie (kiri) saat menuju Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/7/2020). Rusli memaparkan tentang serapan anggaran Pemprov Gorontalo hingga pertengahan Juli 2020. (Foto: Zakir- BPPG).

BOGOR – Provinsi Gorontalo termasuk dalam lima daerah terbaik di Indonesia dalam . Hal itu disampaikan oleh Gorontalo, Rusli Habibie di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/7/2020).

“Alhamdulillah tadi sudah selesai pertemuan dengan Bapak Presiden, salah satunya membahas tentang serapan anggaran di tiap daerah. Provinsi Gorontalo menjadi satu dari lima daerah terbaik serapan anggarannya,” Kata Rusli.

Realisasi anggaran Pemerintah Provinsi Gorontalo hingga pertengahan Juli 2020 sudah mencapai 43,85 persen. Dari Rp1.709.762.195.212,47 APBD pemprov setelah penyesuaian, Rp749.809.245.291,51 sudah terserap untuk berbagai program dan kegiatan.

Read More
banner 300x250

Dijelaskan Rusli, APBD mengalami penyusutan 17,85 persen dari alokasi sebelumnya sebesar Rp2,081 triliun. Anggaran berkurang karena ada rasionalisasi dana pemerinrah pusat dan taksiran penurunan pendapatan pajak daerah.

Untuk pencegahan dan penanganan Covid-19, Pemprov Gorontalo juga menganggarkan lebih kurang Rp123,6 miliar. Alokasi itu dibagi tiga sektor utama yakni kesehatan sebanyak Rp67,5 miliar, dampak ekonomi Rp35,4 miliar dan jaring pengaman sosial sebasar Rp20,7 miliar.

Total realisasi anggaran covid-19 juga cukup menggembirakan di mana 55,8 persen atau Rp69,06 miliar sudah dibelanjakan untuk tiga sektor utama. Sektor kesehatan telah dibelanjakan sebesar Rp37,1 miliar, dampak ekonomi Rp16,2 miliar dan jaring pengaman sosial Rp15,8 miliar.

“Tadi bapak presiden dalam arahannya meminta agar kita semua serius penanganan covid-19. Jadi harus punya keinginan dan betul betul memberantas covid-19 ini, jangan dianggap remeh,” imbuh Rusli.

Mantan Bupati Gorontalo Utara itu menjadi satu dari tiga gubernur yang beruntung diberi kesempatan oleh Presiden untuk berbicara. Rusli menyebut penanganan covid-19 butuh kekompakan dan sinergitas dari pemerintah pusat hingga tingkat desa. Hal itu sudah dibuktikannya di Gorontalo dengan merangkut bupati, wali kota dan unsur forkopimda.

Setiap kebijakan yang diambil dibahas dengan forkopimda, bupati dan wali kota. Masing-masing diberi peran dan bertanggungjawab sesuai kewenangannya. Bahkan, antar pemprov, pemkot dan pemkab saling berbagi anggaran untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama pandemi covid-19.(Adv)

Sumber : Humas Pemprov Gorontalo

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60