Pojok6.id (Pohuwato) – Kepala Puskesmas (PKM) Duhiadaa, Pohuwato, Nelyana mengisahkan kejadian tidak terduga atas 16 petugas tenaga kesehatannya terpapar Covid-19 dengan tanpa gejala. Kondisi mereka saat itu sehat namun tetap menjalani isolasi mandiri meski telah menjalani penyuntikan vaksinasi.
Akibatnya, Nelyana mengaku pelayanan di puskesmas sempat dibatasi kecuali untuk layanan darurat. Kini keseluruhan tenaga kesehatan Nakes telah pulih dan kembali bertugas. Layanan kesehatan di Puskesmas pun telah beroperasi seperti biasanya.
Atas kejadian itu, Ia mengaku sering diajukan pertanyaan oleh sejumlah warga. Pengalaman tersebut membuatnya semakin semangat untuk mengedukasi masyarakat untuk bersama-sama membantu pemerintah menghadapi pandemi covid-19.
“Memang banyak masyarakat beranggapan bahwa setelah di vaksin istilahnya tidak terpapar covid. Tapi itukan masyarakat punya anggapan. Jadi setelah kejadian kemarin kami dari puskesmas beberapa orang terpapar memang sempat ada yang tanya, Ibu kapus berarti vaksin ini tidak menjamin. Bukan begitu,” kata Nelyana.
Ia mengatakan masyarakat memerlukan edukasi dan penyampaian informasi yang baik agar tujuan vaksinasi untuk kekebalan komunitas bisa tercapai. Saat ini, Nelyana mengklaim vaksin Covid-19 telah terbukti memberikan dampak baik dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Kini, antusiasme warga Duhiadaa meningkat untuk mendapatkan dosis kedua vaksin Covid-19. Banyaknya warga yang datang bahkan membuat petugas puskesmas menyediakan kopi untuk memberikan kenyamanan saat menunggu antrian vaksin.
“Malahan kalau untuk waswas masyarakat tidak. Karena khusus Duhiadaa seluruh desa, delapan desa di kecamatan Duhiadaa mengadakan sosialisasi manfaat vaksin. Dan dampak dari reaksi vaksin. Dengan kejadian kemarin itu istilahnya malah antusias untuk vaksinasi. Akhirnya mereka bandingkan itu,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa sebagian besar pelayan publik di kecamatan tersebut telah jalani vaksinasi. Kondisi cuaca buruk saat ini tidak jarang menyebabkan kondisi kesehatan menurun. Ia pun menyarankan agar warga sering memeriksakan kondisi kesehatan agar terhindar dari Covid-19.
“Yang namanya gejala batuk flu semua orang rasakan. Cuma saya ingatkan kepada teman teman semua bukan berarti batuk flu sudah covid. Tips-tips untuk untuk selalu mengkonsumsi buah, vitamin dan jangan diet. Harus konsumsi buah dan sayur,” tutup Nelyana.
Ia mendorong agar vaksinasi covid-19 sukses tercapai menuju kekebalan komunitas melalui penyajian informasi yang baik dan edukasi kepada masyarakat. Penerapan protokol kesehatan diminta agar tidak diabaikan untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih meluas. (Nal)
Liputan khusus Ubahlaku Ingat pesan Ibu 3M: Menjaga Jarak, Mencuci tangan pakai sabun, Menghindari kerumunan.