Pojok6.id (Semarang) – Pameran UMKM Komite Ekonomi Kreatif (Kekraf) Bone Bolango kembali meraih track record positif di Semarak Jejaring Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia 2023, di Kota Lama Semarang, Jawa Tengah.
Salah satu pelaku UMKM, Yumera Hijab, yang merupakan bagian pada pameran tersebut turut memamerkan produknya. Berkolaborasi dengan desainer pakaian karawo, Yumera Hijab mengambil bagian mulai dari kegiatan fashion show hingga pameran UMKM.
Dalam mengikuti Semarak JejaKK Kreatif Indonesia 2023, Co-Founder Yumera Hijab, Riny Chintia Dewi mengungkapkan, dirinya merupakan salah satu pelaku UMKM yang bergabung dengan Kabupaten Bone Bolango, dalam memamerkan hasil produknya hijab printing dengan mengangkat kesenian karawo didalamnya.
“Alhamdulillah respon pembeli sangat baik dan banyak yang membeli. Tentunya ni menambah track record Yumera Hijab, yang bisa berpartisipasi pada kegiatan ini,” ungkap Riny, yang merupakan Putri dari Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli.
Yumera Hijab sendiri diluncurkan sekitar tiga tahun silam, disaat kondisi pasar dan perekonomian yang belum stabil. Namun, Brand Yumera Hijab tidak patah arah. Mereka mencoba mengaplikasikan motif karawo khas Gorontalo. Alhasil, Yumera Hijab banyak diminati oleh para perempuan hingga skala nasional.
Sementara itu, Ketua Komite Ekonomi Kreatif (Kekraf) Bone Bolango, Rampi Yusuf, dalam event tersebut pihaknya ikut meramaikan Semarak JejaKK Kreatif Indonesia 2023, dengan berpartisipasi pada kegiatan fashion show hingga pameran display hasil produk dari para pelaku bisnis di Provinsi Gorontalo khususnya Bone Bolango.
“Harapan kami setelah mengikuti kegiatan ini akan lebih menggiatkan para pelaku ekonomi kreatif di Bone Bolango dan tentunya akan banyak menjaring dan meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM,”katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengarah Kekraf Bone Bolango, Tommy Laisa menjelaskan, bicara soal history kolaborasi, kerja bersama serta upaya yang dilakukan pemerintah daerah, komunitas serta jejaring sudah dilakukan sejak tahun 2018. (Adv)