Makassar – Massa pemulihan pasca gempa dan tsunami yang melanda Kota Palu, Sigi dan Donggala pada akhir September lalu masih terus berlanjut. Dan untuk membantu mensosialisasikan penanganan, Relawan Yayasan Gemmanine menggelar pameran foto tentang kondisi di Sulawesi Tengah pasca terjadi bencana.
Sekitar 80 foto terkait kondisi Kota Palu, Sigi dan Donggala dipamerkan di lokasi Fort Rotterdam Makassar, baik di pelataran depan benteng maupun di bagian selasar museum La Galigo, dengan tujuan untuk melakukan kampanye publik terkait kondisi Palu, Sigi dan Donggala.
“Dengan adanya foto-foto yang dipamerkan ini, kami berharap masyarakat bisa melihat lagi bagaimana kondisi di Palu sebenarnya seperti apa, dan bisa membayangkan proses pemulihannya membutuhkan waktu berapa lama,” kata Zulkia Rezki, Koordinator Relawan Gemmanine.
Ia juga mengungkapkan, bahwa foto-foto yang dipamerkan ini diambil saat Relawan Gemmanine berada di lokasi, 5 hari setelah bencana terjadi saat masa emergency respon.
“Kami dari Relawan Yayasan Gemmanine berjumlah 100 orang relawan berangkat dari Makassar, bergabung bersama 50 orang relawan lokal Palu yang sudah ada dilokasi bencana terlebih dahulu,” pungkasnya.
Relawan Gemmanine berharap, dengan adanya pameran foto yang berlangsung sejak tanggal 28 November hingga 5 Desember 2018, bisa menarik perhatian masyarakat yang berkunjung ke Fort Rotterdam untuk terus memberikan bantuan bagi para korban. (idj)
