Pojok6.id (Gorontalo) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Gorontalo menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Aceh, yang telah membantu pemulangan jenazah Pelatih Sepak Takraw Gorontalo, Alm. Herson Taha, mulai dari penanganan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). dr. Zubir Mahmud, hingga diterbangkan dari Bandara Kualanamu Aceh, sampai tiba di Gorontalo.
“Tentu kami sangat berterimakasih kepada seluruh pihak, yang telah mengantarkan kepulangan jenazah almarhum ke Gorontalo. Sehingga alhamdulillah hari ini almarhum bisa disemayamkan ditempat peristirahatan terakhir,” ucap Kadispora Provinsi Gorontalo, Wahyudin Katili, Minggu (15/9/2024).
Selain itu, ia juga menyampaikan terimakasih kepada Panitia Pelaksana Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh – Sumut, yang sempat memundurkan jadwal pertandingan pada Cabang olahraga (Cabor) Sepak Takraw, sebagai bentuk penghormatan kepada pelatih Herson Taha.
“Kami sangat mengapresiasi hal tersebut. Ini menunjukkan bahwa olahraga itu bukan hanya sekadar tentang berkompetisi dan prestasi saja, tetapi juga tentang kepedulian kita terhadap sesama manusia. Sehingga sekali lagi terimakasih,” pungkasnya.
Diketahui Pelatih Sepak Takraw Gorontalo, Herson Taha meninggal dunia pada Sabtu (14/9) pukul 04:00 WIB. Almarhum menghembuskan nafas terakhir di RSUD. dr. Zubir Mahmud, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Almarhum saat itu diketahui termasuk dalam Kontingen Gorontalo PON XXI 2024 Aceh – Sumut, untuk mendampingi tim Sepak Takraw Gorontalo.
Kepergian sosok pahlawan olahraga Gorontalo itu, memberikan duka mendalam bagi Kontingen Gorontalo yang berlaga di PON. Selain itu, berbagai doa dan ucapan belasungkawa juga masih terus mengalir, baik dari Pemerintah, organisasi, tokoh masyarakat serta sahabat dan kerabat almarhum sampai saat ini.