GORONTALO – Wisata ekstrim arung jeram Longalo River Tubing di Desa Longalo, Kecamatan Bulango Utara, Kabupaten Bone Bolango belum menerima wisatawan. Hal itu disampaikan Ayahanda (Kepala Desa) saat ditemui di kediamannya, Selasa (02/07/19).
Sarton Supu Ayahanda desa Longalo mengungkapkan wisata yang dikelola Karang Taruna Bukit Permai sejak 2017 saat ini kondisi debit airnya kecil sehingga membuat kegiatan arum jeram tidak maksimal.
“Memang saat ini kita belum menerima orang berwisata, karena masalah debit air yang kecil” kata Sarton.
Dia menjelaskan bahwa kemarau panjang menyebabkan kecilnya debat air yang mengalir di sungai tersebut. Kondisi itupun membuat pengelola memutuskan belum melayani wisatawan karena dikhawatirkan akan kecewa karena kondisi sungai yang tidak layak untuk kegiatan arung jeram.
“Pengelola saja merasa tidak puas, apalagi pengunjung yang hadir, pasti lebih tidak puas dengan kondisi saat ini” kata Sarton.
ia menambahkan, awal dibuat wisata ekstrim ini, pada tahun 2017 sampai pertengahan 2018, masih ramai pengunjung dan debit air masih normal dan deras. Namun sekitar akhir tahun 2018 hingga saat ini debit air mengecil.
“Air masih kecil, menunggu air kembali normal. Dan kita akan buka kembali. Sebenarnya banyak penawaran kerja sama. Cuma kan, kita mempertimbangkan kepuasan” ia memungkasi.(KT05)