Limboto – Rencana pembangunan rumah sakit di Markas Korem 133 Nani Wartabone sepertinya akan segera terealisasi. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Gorontalo baru saja memberikan dana hibah sebesar Rp. 1,5 Milyar.
Penyerahan dana hibah tersebut dilakukan usai pelaksanaan upacara bendera bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Senin (18/2/2019), di halaman Kantor Bupati Gorontalo. Bupati Nelson mengatakan, Korem bukan saja milik tentara, tetapi milik semua. Termasuk masyarakat, apalagi lokasi Markas Korem berada di wailayah Kabupaten Gorontalo.
“Sehingga apa yang kita lakukan untuk Korem, akan berdampak langsung kepada masyarakat Kabupaten Gorontalo, khususnya yang tinggal di sekitar Markas Korem. Jadi, jika dibangun rumah sakit dilokasi tersebut, tentu saja bisa melayani masyarakat sekitar bukan hanya prajurit TNI saja,” kata Nelson.
Dalam kesempatan yang sama, Komandan Korem 133 Nani Wartabone, Kolonel Czi. Arnold A.P. Ritiauw mengatakan, rencana pembangunan rumah sakit itu terjadi ketika dirinya berdiskusi dengan Bupati Nelson Pomalingo.
“Dalam diskusi tersebut kami membahas terkait tidak adanya rumah sakit atau puskesmas yang melayani masyarakat Pulubala dan Tibawa. Dari situlah tercetus keinginan untuk membangun rumah sakit di makorem. Jadi selain melayani prajurit, juga bisa melayani masyarakat sekitar,” kata Danrem.
Melalui diskusi tersebut tercetuslah rencana membangun rumah sakit dan SDM pendukungnya. “Jadi TNI AD akan mengisi dan menyiapkan tenaga medisnya, dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo yang menyediakan gedungnya,” pungkas Danrem. (adv/rls)