Jakarta – Pemerintah Provinsi Gorontalo menghibahkan lahan Kanal Tamalate kepada Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPERA). Penyerahaan ditandai dengan penandatanganan berita acara hibah oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dengan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi II Adenan Rasyid bertempat di Kantor Kementrian PUPR, Rabu (20/2/2019).
Turut menyaksikan penandatangan tersebut Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Dirjen SDA) Hadi Suprayogi, para pejabat eselon II dan III serta sejumlah pimpinan OPD Pemprov Gorontalo.
Hibah barang milik Pemprov Gorontalo itu berupa aset lahan sebesar 736,929 meter persegi atau 73,69 hektar. Lokasi lahan berada di sepanjang Kanal Tamalate sejauh 2.850 meter atau 2,8 KM. Kanal membentang dari Desa Oluhuta Kec. Kabila, Kabupaten Bone Bolango hingga ke Kelurahan Tamalate, Kota Timur, Kota Gorontalo.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah menghibahkan tanah kanal ke Balai Sungai. Hibah ini diharapkan dapat lebih mengoptimalkan pengelolaan Kanal Tamalate sehingga fungsinya sebagai pengendali banjir dapat berjalan dengan baik,” jelas Gubernur Rusli Habibie usai acara.
Menurut Gubernur Gorontalo dua periode itu, rencana hibah lahan ini harusnya sudah dilakukan sejak tahun lalu. Hal itu belum bisa terwujud karena masih harus melengkapi beberapa berkas administrasi.
Lahan Kanal Tamalate diadakan pemprov sejak tahun 2008 hingga tahun 2015 lalu. Sementara untuk pembangunan kanalnya sendiri dibangun oleh pemerintah pusat melalui Kementrian PUPERA.
“Jadi saya berharap ke depan pengelolaannya bisa lebih maksimal. Selain untuk menampung debit air, kanal juga bisa menjadi destinasi wisata atau olahraga warga Gorontalo dan sekitarnya,” pungkasnya. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo