Wagub Gorontalo: Mari Bumikan Alquran di Gorontalo

Gorontalo
Sejumlah anggota Ikatan Persaudaraan Qari Qariah Provinsi Gorontalo membacakan salawat pada penutupan MTQ IX Tingkat Provinsi Gorontalo di halaman Kantor Bupati Gorontalo Utara, Senin (14/9). (foto_haris_humas)

GORONTALO UTARA – Wakil Gubernur Gorontalo H. mengajak seluruh masyarakat muslim untuk membumikan Alquran di Provinsi Gorontalo yang dikenal dengan daerah Serambi Madinah dengan cara mengimplementasikan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Alquran harus kita bumikan di bumi Serambi Madinah ini. Alquran tidak hanya sekedar dibaca dan dilombakan, tetapi isi kandungannya harus kita implementasikan dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Wagub Idris Rahim, saat memberikan sambutan di penutupan Musabaqah Tilawati Quran (MTQ) IX tingkat Provinsi Gorontalo, di halaman Kantor Bupati Gorontalo Utara, Senin (14/9/2020).

Pada kesempatan itu Wagub mencontohkan dengan membacakan Surah Al-Maun ayat 1 sampai 3, yang artinya “Tahukah kamu siapa yang mendustakan agama? Yaitu orang yang menghardik anak yatim, serta tidak memberi makan orang miskin”. Idris mengutarakan, di Provinsi Gorontalo persentase warga miskin masih ada kurang lebih 15 persen dan menjadi kewajiban pemerintah bersama masyarakat untuk membantu anak yatim dan orang miskin tersebut.

Read More
banner 300x250

“Apapun yang kita kerjakan, jangan lupakan anak yatim dan warga miskin,” tegas Idris.

Sementara itu terkait pembinaan kepada para qari dan qariah yang berhasil menjadi juara pada MTQ IX tingkat Provinsi Gorontalo yang akan mewakili Provinsi Gorontalo pada MTQ tingkat Nasional, Idris meminta kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Gorontalo untuk segera melakukan pemusatan latihan.

Idris berharap, melalui pemusatan latihan tersebut para qari dan qariah akan lebih siap menghadapi penyelenggaraan MTQ Nasional ke-28 yang akan diselenggarakan di Sumatera Barat pada bulan November mendatang.

“Setelah MTQ tingkat provinsi ini, para qari dan qariah yang juara harus segera memasuki pemusatan latihan untuk persiapan MTQ Nasional. Insyaallah dengan persiapan yang matang, kita bisa meraih prestasi di tingkat nasional,” ujarnya.

MTQ IX tingkat Provinsi Gorontalo berlangsung dari tanggal 10 sampai 14 September 2020 dan diikuti oleh 229 peserta dari kafilah kabupaten/kota. Sebanyak delapan cabang yang dilombakan, yaitu seni baca Alquran, qiraat, hafalan, tafsir, fahmil, syarhil, seni kaligrafi, serta karya tulis ilmiah Alquran.

Kafilah Kota Gorontalo berhasil keluar sebagai juara umum MTQ IX tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2020 dengan meraih sembilan medali emas, sembilan perak, dan sembilan perunggu. (adv)

Sumber: Humas Pemprov Gorontalo

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60