Pojok6.id (Gorontalo) – Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo terus mendorong majunya pendidikan kesetaraan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) lewat penyelenggaraan pendidikan vokasi atau life skill.
“Kita terus mendorong agar warga belajar di PKBM tidak hanya belajar pelajaran umum dan dapat ijazah kesetaraan. Tapi harus punya sertifikat keterampilan (life skill) lewat penyelenggaraan pendidikan vokasi”kata Sofyan Puhi, Koordinator Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo.
Pendidikan vokasi kata politisi Parati Nasdem itu, pelaksanannya bisa diambil alih oleh pemerintah daerah mulai dari kabupaten/kota dan provinsi. Sebab menurutnya kemajuan pendidikan non formal di daerah bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat.
“Bagian kita (DPRD) akan mendorong pemerintah daerah untuk melaksanakan pendidikan vokasi disetiap PKBM. Karena kalau itu bisa dilaksanakan, output lulusan PKBM akan lebih maju dari sekolah formal.
Kedepan ia menambahkan pihaknya akan meminta kuota penerimaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) ke Kementerian Pendidikan.
“Karena cukup disayangkan selama ini penerimaan PPPK tidak melibatkan guru-guru di sekolah non formal. Insyaallah dalam waktu dekat kita akan perjuangkan hal ini ke Kementerian”pungkasnya. (Adv/Aan)
