Pojok6.id (Gorontalo) – Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo memonitoring langsung kegiatan pengerjaan pengendali banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Tamalate yang ada di Desa Mootilango, Tilongkabila, Bone Bolango, pada Sabtu (17/7/2021).
Faisal Hulukati, Aleg komisi III mengatakan, proyek pengerjaan pengendali banjir tersebut memang sudah lama diaspirasikan oleh pihaknya.Ia pun bersyukur hal itu sudah terealisasi di tahun 2021 dan dikerjakan langsung oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) dengan anggaran APBN sebesar 12 Miliar Rupiah.
“Pengendali banjir ini manfaatnya sangat besar, selain bisa menyelamatkan lahan pertanian yang ada di bantaran sungai Lonuo dan Peyapata fungsinya juga bisa mengendalikan banjir disebagian wilayah Kota Gorontalo”ungkapnya.
Sementara itu, PPK Kegiatan Sungai dan Pantai 1 BWS,Rahman Haluti menjelaskan pengerjaan pengendali banjir di DAS Tamalate progres fisiknya sudah mencapai 82 persen. Pengendali banjir yang kurang lebih hampir 2 kilometer itu juga bisa mengakomodir penanganan banjir di empat DAS lainnya.
“Jadi bisa sekalian masalah banjir di empat DAS yang kita tangani lewat proyek ini, diantaranya DAS Lonuo, Peyapata, Ulanta, dan utamanya DAS Tamalate. Dengan capaian progres fisik yang sudah 82 persen, kami menargetkan ini bisa diselesaikan sebelum kontrak berakhir dan mudah-mudahan tidak ada kendala”tutupnya. (Adv/aan)