Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea mengimbau kepada seleuruh pengusaha yang ada di Kota Gorontalo, baik itu hotel, restoran, kafe dan warkop serta warung makan, agar taat dalam membayar pajak daerah.
Hla tersebut disampaikan Adhan Dambea, dalam pertemuan silaturahmi antara Pemerintah Kota Gorontalo bersama para pengusaha hotel, restoran atau rumah makan, tempat hiburan dan parkir yang ada di Kota Gorontalo, yang dirangkaikan dengan sosialisasi Peratran Walikota No. 31 Tahun 2024, tentang tata cara pemungutan pajak daerah dan retribusi daerah, di Bandayo Lo Yiladia, Senin malam (30/6/2025).
“Pendapatan Asli Daerah Kota Gorontalo saat ini hanya mengandalkan dari sektor jasa. Oleh karena itu kehadiran bapak ibu sekalian, sangat berharga bagi kami. Karena akan kami ajak bersama-sama membangun Kota Gorontalo yang kita cintai ini,” kata Adhan.
Untuk itu, lanjut Adhan, pihak pemerintah sangat berharap dukungan dari masyarakat, khususnya para pengusaha dalam peningkatan PAD melalui usaha masing-masing.
“Kami butuh dukungan masyarakat sebagai wajib pajak, dalam melaksanakan kewajibannya melalui pajak daerah yang dibayarkan dari hasil usaha masing-masing,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Adhan Dambea juga menyinggung soal oknum pengusaha nakal, yang tdianggap tidak menghargai pemerintah dalam upaya peningkatan PAD.
“Ada oknum Polisi yang kebetulan pengusaha, dari data yang ada tidak melaksanakan kewajibannya untuk membayar pajak daerah. Bahkan katika kami undang pun, sudah 3 kali yang bersangkutan tidak hadir atau mengirimkan perwakilannya,” kata Adhan.
Terkait hal tersebut, Wali Kota Adhan Dambea meminta Kapolda Gorontalo untuk menindak oknum anggotanya, yang juga sebagai pengusaha agar taat dalam melaksanakan kewajibannya.
