Gorontalo Utara – Upaya Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara untuk membebaskan kabupaten tersebut dari rumah kumuh terus dilakukan. Upaya ini tidak hanya bergantung pada bantuan dari Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera), akan tetap juga sudah dianggarkan melalui APBD dan sejumlah sumber anggaran lainnya seperti melalui Kementrian Sosial RI.
Bupati Indra Yasin saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rusunawa di Kecamatan Kwandang beberapa waktu lalu menyampaikan, bahwa pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara sejak tahun 2013 lalu telah mengalokasikan anggaran pembangunan rumah sehat Mahyani yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu.
“Pembangunan rumah sehat mahyani tersebut masing-masing 1 miliar per kecamatannya, untuk membangun 45 unit rumah. Dengan demikian sejak tahun 2013, sampai ditahun 2017 lalu telah terbangun hampir 5.000 rumah sehat mahyani,” kata Bupati.
Target selanjutnya di tahun 2018 ini, akan terbangun pula ratusan rumah sehat mahyani, yang tentunya merupakan program yang bersentuhan langsung kepada masyarakat kurang mampu.
“Mudah-mudahan dengan program ini akan mempercepat penuntasan rumah kumuh. Dengan program pembangunan rumah sehat ini juga, pemerintah daerah akan melakukan evaluasi apakah dengan program ini akan memberikan dampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat,” jelas Bupati. (rls/idj)