HKN Ke – 59, Bupati Nelson Apresiasi Kinerja Nakes Tingkatkan IPM Kabupaten Gorontalo

Bupati Gorontalo saat memberikan sambutan pada acara HKN. Foto Tiwi

Pojok6.id (Limboto) – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 59 Tahun 2023, Bupati Gorontalo, , mengapresiasi kinerja tenaga kesehatan, hal ini terlihat dari angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Gorontalo Tahun 2023 mencapai 70,37.

Salah satu indikator utama IPM Kabupaten Gorontalo adalah bidang kesehatan, dimana mengalami peningkatan yang signifikan usia harapan hidup terus naik, angka kematian ibu dan anak menurun, sistem, pelayanan serta akderitasi.

“Seiring dengan program unggulan Kabupaten Gorontalo di bidang kesehatan tejadi peningkatan pemerintah daerah terus mendorong infrastruktur, sarana prasarana maupun sumber daya manusia,” ungkap Nelson pada acara puncak HKN, Minggu Malam (11/12/023).

Read More
banner 300x250

Dirinya juga bangga, pelayanan ini tidak hanya dilakukan tenaga kesehatan, namun  terdapat partisipasi Camat, Kades/Lurah maupun masyarakat dan lintas sektor lainnya.

“Sehingga partisipasi ini perlu di dorong  melalui pola Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) untuk dilakukan, dalam menjaga kesehatan pasca Covid-19 dan perubahan iklim,” imbuhnya.

Untuk itu seluruh tenaga kesehatan baik itu, yang berada di rumah sakit maupun puskesmas, agar pelayanan agar melayani masyarakat lebih profesional.

“Sebab banyak permasalahan terjadi seperti beberapa hari yang lalu agar tidak terulang, karena merupakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) pemerintah daerah wajib diperoleh masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan,” tegas Nelson.

Sementara itu, Kadis Kesehatan, Ismail Akase, menambahkan peringatan HKN 2023  mengangkat tema Transformasi Kesehatan Menuju Indonesia Sehat.

“Untuk melakukan transformasi kesehatan kesehatan mencakup 6 pilar diantaranya  Layanan Primer, Rujukan, Sistem Ketahanan Kesehatan, Pembiayaan, SDM, dan Teknologi Kesehatan,” ujar Ismail.

Terhadap pelayanan kesehatan kedepan lebih dimaksimalkan terutama dari segi sdm untuk melayani sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ditetapkan.

“Seluruh puskesmas di Kabupaten Gorontalo programnya diselaraskan, maka 12 indikator SPM wajib dilaksanakan sesuai target yang dicapai sampai 100%,” jelasnya.

Disisi lain untuk target di tahun ini dari 21 puskesmas insya sudah mendapat  predikat Akderitasi Paripurna maka peningkatan mutu akan lebih baik.

“Dari sekian puskesmas, baru 7 puskesmas yang meraih predikat Paripurna diantaranya. Limboto Barat, Telaga Biru, Dungaliyo, Batudaa Pantai, Bongomeme, Bilato. Tersisa 3 akan dilakukan penilaian pada Minggu depan lainnya tinggal menunggu hasil penilaian,” tandasnya

Sebagai informasi, kegiatan itu juga di rangkaikan dengan Anugerah Health Award terhadap 59 kategori yang terdiri dari kategori lembaga, Kecamatan, desa dan kader- Kader Kesehatan se-Kabupaten Gorontalo.

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60