Pojok6.id (Pilkada) – Ketua KPU Kota Gorontalo, Mario Nurkamiden, mengatakan bahwa Kelurahan Biawao merupakan miniatur Indonesia. Hal ini diungkapkan Mario saat membuka kegaiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih dengan Segmen Komunitas Beragama, yang dilaksanakan pada Jumat (23/8/2024) di Aula Pasturan Cristoporus .
Saat diwawanacara, Mario Nurkamiden menyatakan alasan di pusatkan kegiataan sosialisasi pemilih di Kelurahan Biawao, karena adanya keunikan dalam segmentasi kependudukan di wilayah ini.
“Betapa tidak, jumlah sebaran kependudukan berdasarkan etnis dan agama sangat majemuk, serta program kampung moderasi di tempat menjadi daya tarik sendiri bagi KPU untuk memfokuskan agenda hari ini,” kata Mario.
Mario juga menegaskan, dalam perhelatan Pemilukada isu agama dan Sara selalu menjadi isu dan problem di masyarakat. Olehnya ia berharap, dengan pelaksanaan kegiataan ini menjadi edukasi bagi peserta, juga masyarakat pada khususnya.
“Semoga melalui kegiatan ini, semua warga dapat memelihara silaturahim dan juga menjaga keutuhan berbangsa dan bernegara dalam perhelatan pilkada tahun 2024,” ungkapnya.
Agenda sosiliasi pendidikan pemilih yang digagas oleh Karang Taruna Kelurahan Biawao ini, juga di hadiri oleh penjabat Walikota Gorontalo Ismail Madjid, Kepala Badan Kesbangpol Kota Gorontalo Iskandar Murad, Camat Kota Selatan, Sumaryadi Tone, Lurah Biawao Nurhadi Taha, Ketua FKUB K.H Burhanudin Umar, Jajaran Kantor Kementrian Agama Kota Gorontalo, KUA Kota Selatan Selatan, RT /RW, Mahasiswa, Pengurus osis SMA dan SMK Pemuka Pemuka Agama Serta pengurus rumah ibadah, serta para undangannya lainnya.