Gorontalo – Erwin Ismail, nama ini sebelumnya sempat digadang-gadang untuk mengisi kekosongan kursi Wakil Bupati Gorontalo yang ditinggalkan Fadly Hasan. Namun pengusaha muda ini justru lebih memilih untuk maju dalam Pemilihan Legislatif 2019 mendatang, sebagai caleg DPRD Provinsi dari Dapil Kota Gorontalo.
Alasan Erwin jelas, karena menurutnya masih banyak kader senior yang lebih pantas untuk mengisi kekosongan tersebut. “Ibarat belajar baca al-quran itu harus berjenjang dari iqra 1 tidak bisa langsung al-baqarah, jadi harus bertahap,” ujar Erwin.
Dalam Pileg mendatang, Pria kelahiran 7 Desember 1987 ini dipercaya Partai Demokrat mendapatkan nomor urut 1 untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Gorontalo. Hal ini semakin menguatkan logika, jika pemuda ini menjadi salah satu “andalan utama” partai berlambang mercy tersebut.
Pada pemilihan legislatif tahun 2014 lalu, Erwin yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Gorontalo, berada di Dapil Gorontalo 4 (Tibawa cs & Boliyohuto cs) dengan perolehan suara diatas 2.200, raihan yang cukup signifikan untuk caleg pemula yang maju bertarung bukan di basis massanya.
Untuk Pileg 2019 mendatang, putra sulung mantan Gubernur Gusnar Ismail ini menargetkan 10.000 suara untuk dirinya. Hal ini diperjelas dengan data yang dimilikinya yang menunjukan angka 3800 yang mendukungnya. “Data yang masuk dari tim, baru ada 3800an orang yang sudah mengikrarkan diri untuk mendukung saya, masih sekitar 6000an lagi agar bisa sesuai dengan target awal,” lanjutnya.
Ketika disinggung terkait visi misi jika terpilih, mengingat dirinya harus meninggalkan sejumlah usaha yang sudah dirintis sejak 14 tahun silam, untuk kembali pulang ke bumi Hulondhalo Erwin mengatakan, akan fokus mengawal aspirasi rakyat, terutama pemuda dan olahraga. Karena dirinya mengaku sedih dan prihatin, pemuda dan olahraga di Gorontalo yang kurang mendapatkan perhatian.
Peran pemuda harus menjadi perhatian khusus, bagaimana tentang lapangan kerja & kualitas skill pemuda dalam segala bidang. “Begitu juga olahraga, fasilitas olahraga yang kurang memadai, tidak ada aktivitas, fokus pembinaan olahraga, agar gorontalo bisa berbicara banyak di kancah nasional kelak,” ujarnya.
Erwin selalu mengingat pesan moral dari Ketua Umum Partai Demokrat yang juga mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Satu pesan moral dari Pak SBY yang selalu ada dibenak saya, yang penting pemerintah adil, rakyat sejahtera. Dari paham itu saya siap mengawal segala aspirasi rakyat, untuk mendapatkan keadilan demi kesejahtraan masyarakat,” tutup Erwin. (idj)