Pojok6.id (Manado) – Eksportir ikan tuna Gorontalo mengapresiasi dan mendukung Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, yang berencana mengekspor ikan tuna dari Gorontalo ke Jepang, menggunakan pesawat Garuda Indonesia langsung dari Bandara Sam Ratulangi Manado.
Hal itu disampaikan Asep Kosita, salah satu pengusaha ikan tuna asal Kecamatan Kabila Bone. Ia menyatakan sangat mendukung Bupati Hamim Pou, dan bersedia menerima peningkatan produksi ikan tuna dari pembeli, termasuk dari Jepang.
“Semua tergantung permintaan pasar. Jika permintaan besar, tentu kami juga akan memenuhi permintaan itu,” kata Asep saat diwawancara, Kamis (2/3/2023).
Senada dengan Asep, Direktur CV. Berkat Adidaya, Adit Rafiq Ahmad, mengakui langkah Hamim Pou dalam mengekspor ikan tuna nelayan Gorontalo ke Jepang, melalui jalur udara merupakan terobosan yang sangat besar dan menguntungkan masyarakat Gorontalo.
“Sebelumnya, ikan tuna masih menggunakan jalur kapal laut dari Gorontalo ke Tanjung Priok Jakarta sebelum dipasok keluar negeri melalui pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta,” ungkap Adit
Sementara itu, Djang Rusdi, pengusaha ikan tuna lainnya di Gorontalo juga memberikan apresiasi dan dukungan setinggi-tingginya kepada Bupati Hamim Pou, atas rencana ekspor ikan tuna yang lebih cepat dibandingkan sebelumnya.
“Terobosan ini tentu sangat perlu untuk dilakukan, selain memangkas waktu ekspor, besarnya permintaan untuk ekspor tentu ini akan berpengaruh pada harga beli ikan tuna di tingkat nelayan. Sehingga dipastikan ini akan meningkatkan pendapatan nelayan tuna itu sendiri,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, menggelar rapat tindak lanjut rencana ekspor ikan tuna bersama Pemerintah Sulawesi Utara dan PT. Garuda Indonesia, di ruang rapat J.E Tumbelaka, Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Manado, pada Rabu, 1 Maret 2023. (adv)