Gorontalo Utara – Bupati Indra Yasin menghimbau kepada seluruh kaum wanita, khususnya ibu-ibu di Gorontalo Utara agar menjadi pelopor dalam mencegah dan mengurangi stunting. Hal tersebut disampaikan bupati dua periode itu saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Gerakan Masyarakat Cegah Stunting (Gemar Ceting).
Kegiatan yang mengambil tema ‘Terapkan Hidup Sehat, Cegah Stunting, Generasi Cerdas’ itu dilaksanakan di Aula Kantor Camat Tolinggula, Kamis (7/2/2019), yang turut dihadiri oleh Asisten I, Camat Tolinggula, Anggota DPRD Gorut, Kadis Kesehatan, dan Kepala Puskesmas Tolinggula.
“Stunting ini ada kaitan dengan kesehatan ibu, jadi sejak remaja perlu mendapat perhatian, pelihara kesehatan. Untuk memelihara kesehatan itu tentunya membutuhkan asupan makanan bergizi,” jelas bupati.
Ia juga meminta kepada para ibu, agar bisa memberikan asupan ASI eksklusif secara rutin hingga sang bayi berusia 2 tahun. “Nanti ada perda terkait itu. Jadi bagi ibu-ibu yang tidak memberikan ASI selama 2 tahun akan mendapat sanksi. Ini juga bertujuan untuk mencegah dan mengurangi gizi buruk terhadap bayi,” tegasnya.
Bupati Indra Yasin juga berharap agar program Gemar Ceting ini bisa disosialisasikan ke seluruh masyarakat, khususnya para ibu.
“Terutama Dinas Kesehatan, saya minta memperhatikan setiap program-program terkait kesehatan ini. Ini menjadi perhatian kita semua sebab Gorut itu masih terhitung 23 persen stunting. Sehingga saya harap ini bisa turun dari waktu kewaktu,” harap bupati. (adv/rls)
