GORUT – Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin mengakui angka peserta didik yang mengikuti paket A, B, dan C masih cukup banyak. Untuk itu ia menargetkan selama periode kepemimpinannya angka itu tidak lagi bertambah atau bisa didorong untuk segera menyelesaikan pendidikan.
Dalam menyelesaikan angka putus sekolah, Indra mengaku telah meminta agar mencari tahu penyebab kenapa angka putus sekolah terjadi didaerah itu. Apalagi menurutnya jika hanya persoalan biaya pendidikan, selama ini telah digratiskan.
“Kalau soal pakaian,pakaian sudah kita bantu bahkan sudah ada mobil gratis sekolah untuk anak anak “ Kata Indra saat menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Proktor, Teknisi, Pengawasan USBN dan Pendidikan Kesetaraan Paket A, Paket B, dan C Tingkat Kabupaten Gorontalo utara, Kamis (19/3/2020) di Hotel Damhil Kota Gorontalo.
Indra pun masih tidak mengetahui penyebab masih ada angka putus sekolah didaerahnya.
“ Untuk itu,saya masih suruh teliti.suruh cari apa penyebab sebetulnya “ Tegasnya.
Disisi lain, ia berharap dengan adanya bimtek bagi Proktor, Teknisi, Pengawasan USBN dan Pendidikan Kesetaraan Paket A, Paket B, dan C maka bisa mengurangi angka putus sekolah didaerah itu. (Adv-KT08)