GORONTALO UTARA – Kabupaten Gorontalo Utara ternyata masih memiliki tanaman langka lain selain Porang. Tanaman tersebut bernama tanduk rusa, yang juga menjadi ciri khas Gorontalo Utara.
Kepala Dinas Pertanian Gorontalo Utara, Kisman Kuka mengatakan, pihaknya telah mendapati bahwa 1 jenis tanaman langka di dunia, saat ini berada disalah satu wilayah yang berada di Gorontalo Utara, yakni Tombulilato.
“Tanaman ini ternyata telah lama berada di Gorontalo Utara, namun sangat disayangkan tanaman ini telah beredar di luar daerah maupun luar negeri sebagai bisnis yang sangat populer. Yang jadi persoalan adalah ini merupakan tanaman langka, baik keberadaan dan populasinya, dan ini merupakan aset Gorontalo Utara,” kata Kisman.
Dan dalam pengiriman keluar negeri, kata Kisman, para petani tanaman tersebut tidak mengetahui harga jual tanaman tanduk rusa yang sangatlah tinggi.
“Dan kami sudah mendapati bahwa pengumpul tanaman tersebut, petani hanya dibayarkan dengan nilai harga yang kecil, para petani pun tidak dibenarkan untuk membeberkan hal ini,” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, Dinas Pertanian telah melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Tombulilato dan para petani, agar untuk sementara waktu tanaman tersebut dihentikan perdagangannya.
“Penjualan ini harus dihentikan dulu, bukan untuk memutus rezeki, akan tetapi karena saat ini kita seakan dibodohi. Tanaman berukuran 30cm tingginya ketika dijual keluar negeri itu perhelai/pertangkai bisa jutaan harganya, sementara dibeli dari kita hanya berharga Rp.25.000,” tutup Kisman. (Adv/suk)