POHUWATO – Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Otan Mamu bersama Izhar Rasmin menyambangi rumah kediaman bakal calon bupati Pohuwato dari Partai Golkar, Iwan S. Adam.
Dalam kunjungannya tersebut, Otan Mamu menjelaskan, selain untuk silaturahmi juga sekaligus menawarkan figur, untuk mendampingi bakal cabup dari partai berlambang pohon beringin tersebut di Pilkada Pohuwato mendatang.
“Ini silaturahmi, sekaligus menawarkan nama Izhar Rasmin untuk mendampingi beliau (Iwan S Adam) di pilkada mendatang,” kata Otan Mamu, melalui sambungan telepon, Senin (22/6/2020).
Izhar Rasmin merupakan putra Pohuwato kelahiran Dudewulo, yang kini sukses menjadi pengusaha di Jakarta. Nama Izhar Rasmin tak bisa dilepaskan dari KH. Dr. Muh. Zaitun Rasmin Lc. MA, seorang ulama dan pendakwah yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Wahdah Islamiyah, yang tak lain adalah saudara kandungnya.
Otan mengaku, mempunyai alasan untuk mengajukan nama Izhar Rasmin sebagai alternatif bakal calon Wakil Bupati Pohuwato. Salah satunya merupakan perintah dari Dewan Pimpinan Pusat PKS. Ia juga menegaskan, PKS mempunyai hak dalam mengajukan nama untuk mendampingi bakal calon bupati Iwan S Adam, selama itu belum final.
“Selama ini kan belum ada yang fix, jadi kita juga punya hak untuk mengajukan siapa saja. Karena memang ada komunikasi dari awal, dan ini merupakan perintah DPP untuk mengkomunikasikan ke Pak Iwan Adam. Jadi saya hanya menjalankan perintah partai,” tegasnya.
Terkait berita yang beredar tentang Iwan S. Adam akan didampingi pengacara kondang Salahudin Pakaya, Otan mengaku tidak mengetahui hal tersebut, dan hanya menjalankan perintah DPP PKS.
“Itu saya tidak tahu, soal siapapun yang dikabarkan akan mendampingi Iwan Adam. Yang penting saya sudah menjalankan perintah DPP ke beliau,” pungkasnya. (KT11)
