Pojok6.id (Gorontalo) – Momen Car Free Day (CFD) di Lapangan Taruna Remaja, Minggu (23/7/2023) menjadi berkah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Sejumlah lapak makanan dan minum di lokasi diserbu warga.
Warga yang datang untuk berolahraga dan rekreasi bisa berbelanja aneka kuliner seperti nasi kuning, bubur ayam dan kacang hijau. Untuk pelaksanaan perdana CFD, pelaku UMKM masih diatur untuk berjualan di sekitar Lapangan Taruna.
“Memang inilah tujuan dari pelaksanaan CFD yang digelar pemprov, selain warga bisa berolahraga juga bisa menikmati aneka kuliner. Harapannya usaha mereka bisa tumbuh,” kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Budiyanto Sidiki
Pemprov juga menyediakan stan gelar pangan murah. Beberapa produk seperti beras, sayur sayuran, minyak goreng dan lainnya dijual dengan harga distributor.
Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Gorontalo bekerja sama dengan Satuan Tugas Layanan Halal juga membuka konsultasi pengurusan izin halal bagi produk pangan UMKM. Masyarakat bisa bertanya dan mendaftar secara daring dibantu oleh petugas.
“Harapannya semakin banyak pelaku UMKM kita yang peduli soal kehalalan produknya. Produk halal sudah pasti sehat, higienis dan aman untuk dikonsumsi. Ini juga yang kita dorong pada setiap pelaksanaan CFD,” imbuh Budi yang juga menjabat Direktur Eksekutif KDEKS.
Data Satgas Sertifikasi Halal menyebut kuota pengurusan izin halal Gorontalo sebanyak 8731 sertifikat. Per tanggal 23 Juli 2023 baru 3016 UMKM yang mengurus secara gratis dengan 1489 diantaranya sudah bersertifikat.
Pelaksanaan CFD dirangkaikan dengan peluncuran program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) dan pembagian simbolis 10 juta bendera merah putih sambut 17 Agustusan. Sejumlah door prize disiapkan untuk memeriahkan acara yang diikuti oleh ratusan warga itu.