Pojok6.id (Limboto) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo akan menggunakan aplikasi berbasis gawai, nama aplikasinya adalah Bersatu Lawan Covid-19 (BLC).
Hal itu terungkap saat rapat Forkopimda yang berlangsung secara virtual di Aula Rumah Jabatan Bupati Gorontalo, Selasa (10/08/2021), yang membahas terkait kecepatan responsif dan percepatan vaksinasi, serta optimalisasi peran, dalam angka menekan laju pertumbuhan angka penyebaran Covid-19 di Provinsi Gorontalo.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengatakan, pihaknya akan menggunakan aplikasi tersebut, untuk melakukan pendataan secara cepat dan akurat di setiap desa, kelurahan dan kecamatan yang ada di Kabupaten Gorontalo.
“Pertama saya tegaskan untuk Covid-19 ini kita harus jujur,sehingga kedepannya untuk melakukan pendataan kami akan menggunakan aplikasi BLC,” ujar Nelson ditemui usai rapat.
Untuk aplikasi BLC ini, kata Nelson semoga bisa digunakan di seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Gorontalo. Pasalnya aplikasi ini juga sangat berguna ditengah pandemi Covid-19 saat ini.
“Kedepannya titik fokus kita pertama adalah terkait protokol kesehatan, kemudian untuk vaksinasi kepada para guru dan siswa serta para pedagang,” jelasnya.
Sementara itu secara terpisah, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome mengatakan, aplikasi berbasis gawai atau telepon pintar, memiliki beberapa fitur fungsi. Melalui akses BLC, masyarakat dapat mengetahui kerentanan lokasi persebaran Covid-19 di sekitar, khususnya di Provinsi Gorontalo.
“Dengan aplikasi BLC ini tampilan secara spasial, sebaran Covid-19 dapat dilihat secara mudah sehingga mereka dapat membangun kewaspadaan di daerah sekitar,” tutup Haris. (adv/dad)