GORONTALO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menggelar pasar murah jelang pelaksanaan bulan suci Ramadan 1442 Hijriyah. Pelaksanaan pasar murah kali ini dinikmati oleh masyarakat di Kecamatan Tabongo Kabupaten Gorontalo, Kamis (1/4/2021).
Pasar murah menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga distributor. Selisih harganya Rp2.000 hingga Rp5.000. Contohnya Minyak goreng di pasaran dijual harga Rp16.000 di pasar murah hanya Rp8.00 0 per 625 ml. Khusus untuk rica karena harga dipasaran naik Rp100.000 per kg, maka disubsidi harganya cukup ditebus Rp10.000 per ¼ kg.
“Bapak Gubernur memerintahkan kami untuk menggelar pasar murah diseluruh kabupaten/ kota dan kemarin sudah dimulai dari Kota Gorontalo, hari ini di Kecamatan Tabongo. Besok insya allah akan dilaksnakan di Kecamatan Limboto berikut nanti di Gorontalo Utara, Boalemo dan seterusnya. Untuk rica dan juga minyak kelapa, harus menggunakan kupon karena pembeliannya dibatasi,” kata Kepala Dinas Komperindag Risjon Sunge dalam laporannya.
Sementara itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berharap agar pelaksanaan pasar murah bisa mengurangi beban masyarakat di masa pandemi covid-19. Terlebih puasa Ramadan tinggal 12 hari lagi.
“Tadinya kami ingin subsidi serba lima ribu semua. Tapi karena anggarannya kami gunakan juga untuk covid-19 untuk beli masker dll sehingga kita subsidi seadanya. Kami juga menyediakan kurang lebih 130 ribu paket sembako yang akan kita berikan cuma-cuma termasuk untuk masyarakat Tabongo nanti pada bulan Ramadan,” jelas Rusli.
Mantan Bupati Gorontalo Utara ini pun meminta agar penyelenggara selektif menjual. Penjualan untuk setiap orang dibatasi minimal dua kg setiap item sembako. Diharapkan juga para pembeli untuk tetap menjaga protokol kesehatan, tetap pakai masker dan jangan berkerumun.
“Tolong jaga agar pelaksanaan pasar murah ini terselenggara dengan baik. Ini karena apa? Karena saya tahu rakyat saya sekarang banyak yang susah, banyak yang di PHK, banyak yang tidak dapat pekerjaan. Jadi saya perintahkan kadis Risjon untuk segera melaksanakan pasar murah ini,” pungkasnya. (adv)
Sumber: Kominfo Provinsi Gorontalo