Pojok6.id (DPRD) – Sejumlah warga dari Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, mengeluh ke Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, pada Senin (24/01/2022), terkait lahan mereka yang rencananya akan digunakan untuk pembangunan Islamic Center, yang hingga kini belum kunjung dibayar.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo mengaku akan mengundang pihak-pihak terkait, khususnya Dinas PUPR Provinsi Gorontalo pada akhir bulan ini juga, guna meminta penjelasan dan solusi yang akan dilakukan.
“Masalah ini harus kita bicarakan dengan Dinas PU dan pemerintah, bagaimana kiat-kiat mereka untuk menanggulangi ini. Tindak lanjutnya hari Senin pekan depan,” Ungkap Fikram Salilama.
Sementara itu, salah satu warga pemilik lahan pembangunan Islamic Center, Suhardi Hamid mengatakan, bahwa pembayaran sebagian lahan milik warga ini direncanakan berlangsung pada tahun 2021 lalu. Karena hal itu, mereka sudah berupaya melengkapi segala dokumen yang diminta oleh Dinas PUPR Provinsi Gorontalo.
“Belum ada sama sekali yang dibayar. Kalau sudah ada dari PU, tidak mungkin kami datang ke sini,” ujarnya.
Suhardi mengungkapkan, para warga sudah bertemu dan membicarakan hal ini dengan Dinas PUPR dalam banyak kesempatan, namun mereka belum juga mendapat kejelasan.
“Katanya masih ada kendala-kendala lain. Tapi kendala apa, itu kami tidak tahu, belum disampaikan. Kami berharap ini sudah bisa dibayarkan, sebelum bulan puasa tahun ini,” tandas Suhardi. (adv/Lan)