Pojok6.id (Kota Gorontalo) – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengikuti Kegiatan Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) Angkatan I Tahun 2023 oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI di Singapura, yang juga diikuti oleh 26 kepala daerah lainnya di National University of Singapore (NUS).
Marten mengungkapkan, bahwa untuk menjadi peserta dalam kursus ini melibatkan serangkaian tahapan yang tidak mudah, termasuk ujian psikotes dan ujian studi kasus yang harus diatasi oleh seorang kepala daerah.
“Saya sangat bersyukur bisa terpilih menjadi peserta KPPD ini,” ucap Marten, ketika diwawancarai via sambungan telepon seluler, Rabu (8/11/2023).
Pada kesempatan tersebut Marten mengungkapkan bahwa, semua materi yang yang dia dapatkan tersebut, dipresentasikan oleh narasumber berkompeten dan berpengetahuan dalam bidangnya, berkaitan dengan perkembangan wilayah perkotaan.
“Materi tentang masalah bagaimana tata kelola kota, masalah perubahan iklim, masalah terkait penanganan air bersih, manajemen tentang ekonomi, masalah transportasi, smart city, pengelolaan lingkungan dan yang paling menarik adalah materi tentang UMKM,” ungkapnya.
Dirinya juga menjelaskan, terkait output dari seluruh materi yang sudah diterima adalah untuk bagaimana meningkatkan perekonomian daerah.
“Ekonomi daerah juga harus melihat pengaruh dari berbagai perkembangan regional, nasional, bahkan secara global. Karena apapun yang kita lakukan selalu ada hubungan dan pengaruh situasi yang dihadapi global, regional, maupun nasional. Geo politik dan masalah ketegangan dunia, bisa berdampak di daerah,” pungkasnya. (Adv)
