UNG – Potensi Buah Kelapa yang melimpah di Desa Babalonge, Kabupaten Pohuwato. Oleh Mahasiswa peserta KJN Universitas Negeri Gorontalo melatih warga membuat Virgin Coconut Oil (VCO).
“Program pelatihan pembuatan VCO ini merupakan program inti yang kami lakukan di Desa Babalonge, karena melihat potensi buah kelapa di desa ini yang melimpah serta peningkatan perekonomian warga di masa pandemi Covid-19” Jelas Fanji I. Nusa, mahasiswa KKN UNG.
Fanji menjelaskan sebelumnya warga desa Babalonge belum mengetahui apa kegunaan serta manfaat dari VCO.Apalagi Desa Babalonge, buah kelapa yang ada hanya diolah menjadi kopra dan dijadikan arang tempurung.
“Umumnya kami menjelaskan dulu kegunaan serta manfaat dari VCO yang bisa digunakan sebagai produk kesehatan seperti bisa mengobati Luka, Kurap, Penyakit Diabetes dan juga bisa digunakan untuk produk kosmetik. Karena di Desa Babalonge Buah Kelapa yang telah dipanen hanya diolah menjadi Kopra dan Arang”Ungkap Fanji.
Setelah melewati proses pelatihan pembuatan VCO, Fanji mengatakan bersama warga mereka melakukan uji coba pembuatan VCO dengan menggunakan teknik tradisional maupun modern. Dan hasil dari uji coba pembuatan VCO tersebut, langsung dijual di pasar-pasar mingguan yang ada di Kecamatan Lemito.
“Kurang lebih 2 minggu kami lakukan uji coba pembuatan produk VCO ini, dan VCO yang kami buat bersama warga langsung kami jual di pasar-pasar mingguan. Dan alhamdulillah VCO buatan kami habis terjual semuanya, sehingga Kepala Desa Babalonge telah menyepakati dan menetapkan VCO akan dijadikan produk lokal dari desanya”Pungkasnya.(aan)
