Pojok6.id (DPRD) – Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, melakukan kunjungan ke Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) dan Statistik Provinsi Gorontalo, Jumat (17/11/2023).
Saat diwawancarai oleh awak media, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib, menyampaikan bahwa kunjungan itu bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap program Gorontalo Digital (Go-Digi), yang telah berlangsung selama 2 tahun di Provinsi Gorontalo.
“Program Go-Digi tidak hanya mencakup wilayah provinsi, tetapi juga merambah ke desa-desa, termasuk kabupaten dan kota di Provinsi Gorontalo. Meskipun rencana ini telah dimulai sejak tahun lalu, namun perkembangannya belum sesuai dengan harapan,” Kata AW Thalib
Evaluasi program Go-Digi yang berfokus pada pengembangan desa digital, lanjut AW Thalib, telah menetapkan 22 desa di berbagai kabupaten dan kota. Untuk tahun ini, kata AW Thalib, telah ditambah 22 desa, sehingga totalnya mencapai 44 desa, dan program ini diharapkan akan terus berkembang.
“Beberapa faktor penghambat yang dihadapi oleh Dinas Kominfo. Yakni Infrastruktur di daerah tersebut, seperti jaringan, menjadi kendala utama. Selain itu, minimnya intervensi pendanaan dari pemerintah provinsi dan kabupaten kota juga menjadi tantangan,” Jelasnya
Permasalahan lain yang disoroti adalah kurangnya spesialis yang dapat menangani aplikasi khusus Go-Digi. Menurutnya, Sumber daya manusia yang masih melakukan multitasking perlu dipersiapkan dengan baik.
“Kita harapkan, ini bisa selesai di tahun 2024 mendatang, walaupun keadaan fiskal kita yang masih terbebani dengan berbagai pembiayaan yang ada,” tandasnya. (Adv)