TIDORE – Komisi Pemilihan Umum Kota Tidore Kepulauan (Tikep) tercepat kelima dari 270 daerah yang melaksanakan Pilkada Serentak 2020 dalam menggunggah data pemilih hasil pencocokan dan penelitian (coklit) ke Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih).
Operator Sidalih KPU Kota Tikep, Husain Syawal mengatakan, pihaknya selesai menggunggah data pemilih ke Sidalih sejak 9 Agustus 2020.
“Kami mulai menggunggah data ke Sidalih sejak 7 Agustus dan selesai dua hari kemudian,” kata Husain, Rabu (26/08/2020).
Kata dia, data pemilih hasil coklit yang diunggah ke Sidalih sebanyak 72.083 jiwa, angka ini berubah dari data pemilih (A.KWK) yang dicoklit sebanyak 71.234. Setelah perbaikan di Sidalih berubah lagi menjadi 72.036 jiwa.
“Perubahan ini karena ada nama ganda lintas desa/kelurahan, tapi angka ini merupakan angka gambaran DPS (Daftar Pemilih Sementara),” katanya.
Selain itu untuk Provinsi Maluku Utara, lanjut Husain, KPU Kota Tikep yang tercepat dalam memasukan data pemilih ke Sidalih. Menyusul KPU Kota Ternate, KPU Kabupaten Halmahera Selatan dan KPU Kabupaten Halmahera Timur. Secara nasional, Ternate, Halsel dan Haltim tercepat keenam, ketujuh dan kedelapan.
Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Tidore Kepulauan, Amirudin Ais mengapresiasi kinerja tim data yang telah bekerja maksimal dalam pemutakhiran data pemilih dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan 2020.
“Tim Data is the best, kami berharap prestasi dan kerjasama tetap terjaga sampai hari H pemilihan serentak 9 Desember tahun 2020,” ucapnya.
KPU Kota Tikep menjadwalkan pleno rekapitulasi hasil coklit di tingkat PPS pada 31 Agustus dan di tingkat PPK pada 2 September 2020. (dik)
