GORONTALO UTARA – Menindaklanjuti keluhan warga terkait penyaluran bantuan sosial di Gorontalo Utara, Sekda Ridwan Yasin menegaskan akan memperketat teknis penyaluran tersebut.
Hal tersebut disampaikan Sekda Ridwan, usai menghadiri rapat bersama tim koordinasi bantuan sosial pangan, dalam rangka pembahasan teknis penyaluran dan pemantauan bahan sembako di E-Warong, Selasa (9/3/2021), di Aula Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Utara.
“Selama bantuan disalurkan, keluhan masyarakat itu selalu ada. Yang dikeluhkan itu antara lain kualitas barang yang dibagikan, seperti beras, telur atau ikan, sayur dan ada tambahan buah,” kata Sekda.
Dalam rapat bersama tim koordinasi bansos, lanjut Ridwan, berencana akan memperketat pengawasan terhadap E-Warong dan pemasok barang.
“Ini yang penting, karena kesenjangannya ada diantara E-Warong dan pemasok barang. jadi kesepakatan kami tadi di rapat, pengawasannya akan diperketat agar masyarakat tidak dirugikan,” pungkasnya.
Dari data yang ada, jumlah penerima bantuan sosial di Gorontalo Utara untuk tahun 2021 berjumlah 11.166 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), khusus untuk bantuan pangan non tunai. (adv/stn)