GORONTALO – Peningkatan kasus covid-19 di Provinsi Gorontalo yang terjadi beberapa hari terakhir ini diminta untuk disikapi dengan meningkatkan kepatuhan penerapan protokol kesehatan. Hal tersebut dikemukakan Gubernur Rusli saat menggelar Bakti Sosial NKRI Peduli di Pelabuhan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (2/12/2020).
“Sekarang ini belum ada satu negara pun yang mengakui covid-19 sudah tidak ada. Vaksinnya pun belum ada. Kalau sudah ada, masih diragukan hasiatnya. Jadi saya minta tetap pakai masker, cuci tangan, jauhi kerumunan,” ucap Rusli.
Hingga tanggal 24 November 2020 lalu angka pengidap covid-19 di Gorontalo tersisa 14 orang dari total 3065 kasus. Belakangan terjadi lonjakan drastis seminggu terakhir. Tanggal 1 Desember 2020 ada 63 orang dirawat, 2971 sembuh, 93 meninggal dari total 3127 kasus.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Rusli menyerahkan bantuan bahan pokok bersubsidi bagi 500 KPM di sekitar Pelabuhan Kwandang. Bantuan bahan pokok gratis itu diberikan kepada buruh pelabuhan dan nelayan yang terdampak covid-19.
“Tolong bantuan ini diterima dan dinikmati sebaik-baiknya. Ini menjadi tanda pemerintah ada perhatian bagi rakyat. Ini bukan uang saya, ini uang rakyat dikembalikan kepada rakyat,” imbuhnya.
Gubernur Rusli juga meresmikan pengoperasian KM Banawa Nusantara 86. Kapal bantuan Kementrian Perhubungan RI itu memiliki kapasitas 24 penumpang untuk pelayanan pelayaran dari Kwandang ke Pulau Saronde, Pulau Dudepo dan Oile Beach Resort. (Adv)
Sumber : Humas Pemprov Gorontalo
